Suara.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengejek film pemenang Oscar tahun ini, Parasite. Pernyataan memojokkan itu dilontarkannya dalam rapat umum di Colorado.
Trump merasa masih banyak film Amerika yang bagus dan layak menang dalam Oscar.
Presiden AS bertanya kepada banyak orang, "Seberapa buruk Academy Awards tahun ini?"
Ia lalu menirukan perkataan presenter Academy Awards ketika mengumumkan pemenang Oscar untuk film Parasite.
"Dan pemenangnya adalah film dari Korea Selatan! Ada apa sebenarnya?" kata Trump, seperti dilaporkan Sky News, Jumat (21/2/2020).
Trump melanjutkan, "Kami punya cukup banyak masalah dengan Korea Selatan dalam perdagangan. Tapi mereka malah mendapat predikat film terbaik tahun ini? Apakah itu bagus? Aku tidak tahu".
Presiden juga menyinggung film Gone With The Wind yang memenangkan film terbaik 80 tahun yang lalu. Film itu menceritakan era Perang Saudara Selatan.
"Ayo, Gone With The Wind. Bisakah kita mendapatkan Gone With The Wind kembali? Ayolah!" ujar Trump.
Ia juga menyebutkan film lain, "Sunset Boulevard? Begitu banyak film hebat. Apakah ini pernah terjadi sebelumnya?"
Baca Juga: Penerimaan Pajak 2019 Tak Sesuai Target, Pemprov DKI Terapkan Sistem Ini
Sementara itu, distributor film Parasite di Amerika Utara, Neon telah memberikan respon terhadap ejekan Trump. Hal ini disampaikan Neon dalam cuitan yang diunggah di akun Twitter resminya @neonrated, Jumat (21/2).
"Dapat dipahami, dia tidak bisa membaca," cuit Neon.
Film Parasite mendapatkan penghargaan sutradara terbaik dan memenangkan skenario film asli dan internasional terbaik.
Parasite menceritakan kisah keluarga miskin yang yang berusaha menguasai rumah keluarga kaya. Alur ceritanya bergerak dari komedi ke horor hingga berakhir pada adegan yang mengerikan.
Berita Terkait
-
Pria Ini Ciptakan Patung Donald Trump untuk Disembah
-
Pemda DIY Sindir Pengunjung Malioboro yang Tak Tertib Pakai Film Parasite
-
George Soros Desak Mark Zuckerberg Dipecat dari Facebook
-
Ini Alasan Ada Wajah Donald Trump Hingga Jokowi di Panggung NYFW 2020
-
Jenguk Pasien Anak, Melania Trump Pakai Mantel Merah Seharga Rp 9 Juta
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO