Suara.com - Proses pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta di DPRD DKI memasuki babak baru. Panitia Pemilihan atau Panlih sudah resmi terbentuk.
Pembentukannya dilakukan dalam rapat yang melibatkan fraksi-fraksi DPRD kemarin, Senin (2/3/2020). Dalam rapat itu, putra mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Farazandi Fidinansyah terpilih sebagai Ketua Panlih.
Selanjutnya Ketua Fraksi Golkar, Basri Baco dipilih menjadi Wakil Ketua. Sesuai Tatib, Ketua Panlih tidak boleh berasal Gerindra, PKS, dan PDIP.
"Ada sembilan orang. Semuanya sudah melaksanakan mekanisme yang telah disepakati atau yang berdasarkan tatib yang ada," ujar Farazandy saat dikonfirmasi, Selasa (3/3/2020).
Farazandy menyatakan pihaknya tengah menunggu Surat Keputusan (SK) dari Pimpinan DPRD tentang pembentukan Panlih sebelum mulai bekerja. Namun pihaknya mulai menyusun jadwal untuk pemilihan.
"Agenda yang tidak kalah penting adalah penyusunan jadwal. Kita merancang jadwalnya, sesuai dengan masa jabatan panlih yang tidak lebih dari 30 hari," jelasnya.
Selain itu, ia menyatakan bersama Anggota Panlih lainnya ingin mempercepat proses pemilihan Wagub. Target Panlih, kata Farazandy, bulan ini Wakil Gubernur akan segera dipilih.
"Jadi kita juga enggak punya alasan sebetulnya, alasan molor lagi. Jadi kita harus memaksimalkan waktu yang ada berdasarkan SK tersebut," katanya.
Berikut susunan lengkap Panlih Wagub DKI:
Baca Juga: Dekatkan Diri ke Langit, Nurmasnyah: Tinggal Tunggu Takdir Jadi Wagub DKI
- Ketua: Bendahara Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Farazandi Fidinansyah
- Wakil ketua: Ketua Fraksi Golkar Basri Baco
Anggota:
-Sekretaris DPRD DKI Jakarta
Ketua Fraksi Partai Demokrat, Desie Christhyana Sari
-Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan, Dwi Rio Sambodo
-Wakil Ketua I Fraksi Gerindra, S Andyka
-Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Achmad Yani
-Anggota Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Eneng Malianasari
-Anggota Fraksi Partai NasDem Muhammad Idris
-Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)-PPP, Yusuf.
Berita Terkait
-
Bela Anies Soal Banjir DKI, Sandiaga: Tugasnya Berat, Apalagi Kerja Sendiri
-
Pemilihan Wagub DKI Digelar Tertutup, Nurmansyah Yakin Menang
-
Alasan Gerindra Sempat Ngotot Pemilihan Wagub DKI Dilakukan Secara Terbuka
-
Pemilihan Wagub DKI Mentok di DPRD, Pengamat: Seperti Kembali ke Orde Baru
-
Belum Tentukan Pilihan Calon Wagub, PDIP akan Tentukan di Detik-detik Akhir
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Menkes Wacanakan Kelas Standar Bagi Peserta BPJS: Nggak Usah Cover yang Kaya, Fokus yang Bawah Aja
-
Satu Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi Bedah Plastik, Total 20 Siswa Masih Dirawat
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara
-
Demi Netralitas, Anggota Komisi III DPR Sebut Polri Harus Tetap di Bawah Presiden
-
Soal Kerja Sama Keamanan RI-Australia, Legislator PDIP Ini Kasih 2 Catatan, Minta Prabowo Hati-hati
-
Babak Baru Kasus Korupsi CSR BI-OJK: KPK Kejar Aliran Dana, 2 Staf Ahli Heri Gunawan Diperiksa
-
Babak Baru Ledakan SMAN 72: Ayah Terduga Pelaku Diperiksa Intensif, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
DPR-Pemerintah Mulai 'Bedah' 29 Klaster RUU KUHAP: Sejumlah Pasal Sudah Disepakati, Ini di Antaranya
-
Sisi Gelap Taman Daan Mogot, Disebut Jadi Lokasi Prostitusi Sesama Jenis Tiap Tengah Malam