Suara.com - Seorang perempuan asal Singapura bercerita tentang bagaiamana ia sembuh dari virus corona Covid-19.
Melalui akun instagram @bbcnews, Julie bercerita awal mula ia terkena virus corona dan bagaimana perawatannya hingga sembuh.
"Pada tanggal 3 Februari, saya demam sekitar 38,2 atau 38,5 derajat celcius, setelah itu saya minum dua buah aspirin dan saat itu badan terasa cukup membaik," kata dia.
Pada hari tersebut ia hanya merasa lelah dan tidur seharian, demamnya mulai turun, dan beberapa hari beriktnya ia merasa masih baik-baik saja.
"Beberapa hari setelahnya, saya merasa sangat baik-baik saja, bahkan tidak ingusan atau batuk," tambahnya.
Kemudian ia merasa kembali tidak enak badan di tanggal 7 Februari 2020. "Pada dini hari, sekitar jam tiga, saya merasa kamar seperti berputar."
Setelah mengalami keluhan tersebut, pada tanggal 8 Februari, ia didiagnosis terinfeksi virus corona dan dipindahkan ke ruang isolasi.
"Pada dasarnya ruang isolasi berada jauh di dinding keempat setelah pintu. Saya diberi makanan, obat-obatan, pakaian ganti, dan handuk melalui sebuah lubang yang aman," kata dia.
Menurutnya, ia masih diperbolehkan untuk menggunakan ponsel, baik chat hingga video call.
Baca Juga: SBY Bertemu Ketum Golkar Obrolkan Omnibus Law
Namun berada di isolasi dan tidak berinteraksi dengan manusia secara langsung membuatnya ingin segera keluar.
"Sama sekali tidak berinteraksi dengan manusia, saya sama merasa ingin membuka pintu, keluar dan menemui pasien lain untuk sekadar mengobrol" ujarnya.
Ia juga bercerita tentang pengalamannya mengalami masa krisis infeksi corona.
"Saat saya berada di tahap kritis, salah satu hal yang sulit dilakukan adalah bernapas. Rasanya paru-pau terlalu bekerja keras untuk bernapas," kata dia lagi.
"Benar-benar melelahkan, bahkan hanya berjalan dari tempat tidur ke kamar mandi yang jaraknya hanya 5 menit," tambanya.
Julie kembali menegaskan, bahwa ia bahkan sulit berjalan karena corona membuat napasnya sangat sesak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Berhasil Identifikasi, 17 Jasad Santri Tragedi Ponpes Al Khoziny Diserahkan ke Keluarga
-
Lewat Modul P5, Literasi Jaminan Sosial Dinilai Bisa Ditanamkan Sejak Dini
-
TPG Triwulan III 2025 Cair! Guru Jam Mengajar di Bawah 12 JP Dapat Tunjangan?
-
Ketua GIPI Kritik RUU Kepariwisataan: Pemerintah Tak Pernah Anggap Penting Pariwisata
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya