Suara.com - Kementerian Kesehatan Brunei Darussalam umumkan kasus corona pertama pada Senin (9/3/2020).
Melalui edaran pers, kementerian mengumumkan bahwa pasien pertama corona di negara tersebut adalah seorang laki-laki asli Brunei berumur 53 tahun.
"Pasein itu baru pulang dari Kuala Lumpur, Malaysia pada 3 maret 2020 bersama 3 orang temannya," tulis rilis itu.
Pasien mulai merasa kurang sehat, badan sakit, demam, dan batuk sejak 7 Maret 2020. Ia juga sebelumnya telah dirawat di UGD Rumah Sakit Raja Isteri Pengiran Anak Saleha pada Minggu (8/3/2020).
Melihat sejarah pasien yang sebelumnya mendatangi negara terinfeksi corona (Malaysia), pemerintah kemudian memutuskan untuk lakukan tes Covid-19. Pasien terindikasi corona pada pemeriksaan pertama.
"Saat ini kondisi pasien dalam keadaan baik dan stabil," tegas pihak kementerian Kesehatan pada rilis tersebut.
Sebagai penanganan secara tuntas, kementerian juga melacak 3 orang teman pasien dan keluarganya.
"Semua anggota keluarga yang tinggal bersama pasien telah diberi pemberitahuan untuk karantina selama 14 hari. Mereka juga akan melalui tes covid-19."
"Kementerian Kesehatan akan terus mempertahankan kesiapsiagaan yang tinggi dalam mencegah dan mengendalikan penyebaran COVID-19 di Brunei Darussalam"
Baca Juga: Cuti Bersama 2020 Bertambah 4 Hari, Ini Rinciannya
Sampai Senin (9/3/2020), kasus corona sudah mencapai 105.024 di seluruh dunia. Sementara di Indonesia, covid-19 ini meningkat jadi 19 kasus.
Positif Corona di Indonesia Jadi 19 Orang, Tagar #TergagapCorona Bergema
Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus corona atau Covid-19 Achmad Yurianto mengumumkan bahwa sejauh ini ada 19 orang yang positif terinfeksi virus. Ada tambahan 13 pasien baru, kata Yurianto pada Senin (9/3/2020).
Bersamaan dengan itu, tagar #TergagapCorona menggema di lini masa Twitter.
Pantauan Suara.com, tagar #TergagapCorona mulai masuk dalam daftar trending topik di Twitter pada Senin (9/3/2020) siang. Tagar itu telah dipakai dalam lebih dari 18 ribu kicauan warganet.
Rata-rata warganet menyoroti bertambahnya pasien positif corona di Indonesia. Mereka ramai-ramai membuat unggahan berupa tangkapan layar tentang berita bertambahnya pasien positif corona.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
'Cuma Buat Nakut-nakutin', Menteri Hukum Bongkar Modus Pencatutan 'Bos Palsu' di Balik Perusahaan
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris
-
Siap Rekonsiliasi dengan Kubu Agus, Mardiono Sebut Akan Difasilitasi 'Orang-orang Baik', Siapa?