Suara.com - Virus corona membuat jadwal penerbangan pesawat dipersempit, tiket tak kunjung laku karena ketakutan pada epidemi itu. Ujungnya, pihak perusahaan mencukur harga tiket dengan cukup signifikan.
Saat orang-orang tetap tidak tertarik dengan murahnya tiket, mahasiswa traveller Ashley Hankel (20) memanfaatkannya. Ia menantang corona dengan membeli tiket murah dan nekat terbang ke Amerika Utara.
"Saat corona menjadi lebih serius dan menjangkiti lebih banyak orang, saya mungkin tetap berada di suatu tempat dan lakukan hal yang menyenangkan," kata Hankel seperti yang dilansir dari NBC News.
Ia sudah memikirkan untuk melakukan perjalanan di musim panas, sayangnya saat itu teralu mahal. Namun kini ia tetap bisa berlibur dengan lebih terjangkau dan ingin mengambil foto di Times Squere.
"Tidak ada yang menyengkan untuk tinggal di rumah dan merasa khawatir," katanya.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit menyatakan, orang-orang yang berumur 60 tahun ke atas atau orangdengan penyakit kronis disarankan untuk tetap di rumah.
Sementara itu, anak-anak muda malah menjadikannya waktu yang tepat untuk pergi berlibur.
Sama halnya dengan Henkel, Mulligan (29) juga tetap berlibur ke Republik Dominika saat ada ancaman corona.
"Saya pikir corona virus jelas sesuatu yang perlu diwaspadai orang, tetapi saya tidak berencana menunda liburan saya karena ada sesuatu yang terjadi," kata Mulligan.
Baca Juga: Anies Tak Lock Down Jakarta: Butuh Gerakan Semesta Hentikan Corona
Dia telah merencanakan untuk pergi berlibur dan karena ada tiket penerbangan murah, maka segera memesan tiket pesawat.
Begitu juga dengan Capri Nicole (27), ia memanfaatkan tiket pesawat murah untuk berlibur ke tempat neneknya.
Menurut Nicole, Neneknya sudah berumur 71 tahun dan sedang menderita kanker.
"Ada penyakit di mana-mana, bahkan aku bisa kena penyakit yang tidak berhubungan dengan virus hari ini" kata Nicole.
"Jika aku mati, ya sudah mati. Aku hanya merindukan keluargaku," tegasnya.
Penerbangan global Amerika diyakini akan rugi sekitar 113 miliyar USD karena berkurangnya permintaan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
Terkini
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!