Suara.com - Partai Demokrat tetap akan melaksanakan Kongres ke-V di JCC Senayan, Jakarta pada Minggu (15/3/2020). Kongres ini digelar disituasi wabah virus corona atau Covid-19.
Mengetahui potensi penyebaran dengan adanya kerumunan orang di suatu tempat, Partai Demokrat mengaku telah menyiapkan protokol tetap atau protap pencegahan corona. Sekjen Partai Demokrat mengaku pihaknya telag menyiagakan tim medis dalam melakukan antisipasi.
Bahkan, diakui Hinca, ia juga sudah melakukam koordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait gelaran kongres yang bakal dilangsungkan di ibu kota tersebut.
Selain melakukan koordinasi dengan Anies, Hinca mengatakan bahwa SBY juga sudah menghubungi Presiden Joko Widodo beserta Kapolri Jenderal Idham Azis.
"Kami juga sampaikan Pak SBY juga komunikasi dengan Pak Jokowi dan juga dengan kapolri. Sebentar nanti komunikasi dengan Pak Anies Baswedan dan Menkes," ujar Hinca.
"Kami masukan dengan protokol corona yang mengikuti arahan dari WHO dan secara khusus kami berkoordinasi dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta. Saya sendiri telah bertemu dengan Pak Anies Baswedan sebagai Gubernur dan berkomunikasi dua kali langsung, bahkan satu jam sebelum tiba di tempat ini, kami pun berkomunikasi," kata Hinca di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2020).
Adapun acara kongres yang bakal dihadiri sekitar 600 peserta yang merupakan pemegang hak suara tersebut hanya dilangsungkan satu hari. Sebelumnya, dikabarkan Demokrat bakal melakukam kongres mulai Sabtu sampai Minggu pekan ini. Namun karena terkait corona, kongres dipersingkat.
Hinca berujar, mulai besok kegiatan DPP Partai Demokrat sudah mulai berpindah ke JCC guna menyiapkan seluruh kebutuhan dan keperluan untuk Kongres pada Minggu (15/3). Termasuk mengenai langkah protap pencegahan corona.
"Mulai besok seluruh aktivitas kegiatan DPP yang berkaitan dengan penyelenggaraan kongres kami akan pindah ke lokasi di JCC dan hotelnya di Hotel Sultan. Semua kami buat dengan protokol corona, mulai dari penjemputan baik di Bandara Halim maupun di Bandara Soekarno-Hatta. Termasuk stasiun kereta api Senen dan juga Gambir dan yang lainnya semuanya mengikuti protokol yang kami sudah lakukan, sampai nanti di tempat acara," kata Hinca.
Baca Juga: Jokowi Tegaskan Pimpin Penanganan Virus Corona
"Kami ingin sekali lagi kongres ini tetap berjalan tapi juga awareness terhadap virus corona ini bisa kami tangani dengan baik," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah