Suara.com - Anjuran social distancing telah digaungkan di berbahgai wilayah sebagai salah satu langkah mencegah corona.
Foto di beberapa negara berikut menunjukkan bagaimana social distancing bisa dilakukan atas kesadaran masyarakatnya.
Social distancing atau menjaga jarak telah ditunjukkan oleh perilaku masyarakat negara-negara yang terdampak penyebaran corona.
Foto-foto yang dibagikan oleh pengguna Twitter @jesicatedja ini adalah bukti betapa masyarakat begitu waspada mengenai penularan corona.
1. China
Para penduduk China ini terlihat mengantre dengan tertib dan menyisakan jarak sekitar satu meter dari orang lain di depan dan belakangnya. Selain itu, ketika makan, mereka juga memilih untuk tidak berkerumun dengan teman atau orang lain. Mereka menggunakan satu meja makan per orang.
2. Filipina
Keadaan serupa juga dilakukan di Filipina. Mereka mengantre dengan menyisakan jarak satu meter untuk mencegah kontak langsung dengan orang lain.
Antrean tak hanya ketika mereka sedang membeli makan, namun juga ketika menunggu kereta datang.
Bahkan, di dalam kereta pun warga Filipina masih meakukan social distancing dengan tidak duduk berdekatan satu sama lain.
Selain itu, social distancing yang dilakukan di Philipina terlihat ketika masyarakatnya menghadiri ibadah di gereja.
Baca Juga: RSPI Sulianti Saroso Rawat 48 Pasien Covid-19: 7 Sembuh, 3 Meninggal Dunia
Meski duduk di bangku yang sama, mereka dipisahkan oleh garis polisi sepanjang satu meter di samping mereka.
3. Singapura
Warga Singapura juga tak kalah tertib ketka mereka melakukan social distancing. Mereka mengantre dan menyisihkan jarak ketika sedang berada di pusat perbelanjaan publik, hingga ketika makan di warung-warung pinggir jalan.
4. Thailand
Negara yang juga terkenal padat penduduk ini ternyata juga menerapkan social distancing secara sistematis.
Mereka menempatkan stiker posisi berdiri ketika di elevator sehingga pengguna tidak perlu berdesakan.
Mengetahui ketertiban masyarakat dalam melakukan social distancing tersebut, sontak membuat warganet Indonesia mengapresiasinya, bahkan tak jarang yang merasa iri dengan ketertiban tersebut.
Seperti yang ditulis oleh akun @erlinape "Ya allah pengen nangis liat penanganan corona di negara lain, totalitas banget . Kayanya emang kita gabisa mengandalkan apapun dari pemerintah, kita sendiri yang harus survive buat jaga diri dan keluarga, yok lebih aware dengan kesehatan".
Berita Terkait
-
Singapura Ingin Bantu Indonesia Tangani Corona, Jokowi: Kita Terima
-
Kebijakan Pengurangan Transportasi Tuai Kritikan, Ferdinand: Memang Blunder
-
Wabah Virus Corona Covid-19 Bikin Angka Cerai di China Naik, Kok Bisa?
-
Imbas Corona, Impor China ke RI Anjlok 1,9 Miliar Dolar
-
Cegah Corona, SMK N 1 Bantul Tarik Siswa PKL
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Kapolri Update Ledakan SMAN 72: 29 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 96 Orang
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita