Suara.com - Kementerian Luar Negeri RI membantah kabar yang menyebut Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris, Rizal Sukma, tengah dirawat di rumah sakit karena terinfeksi virus corona Covid-19.
Plt juru bicara Kemlu Teuku Faizasyah membenarkan bahwa Rizal Sukma tengah dirawat di rumah sakit. Namun, dia memastikan penyakit yang diderita Rizal Sukma bukan virus corona Covid-19.
"Saya garis bawahi, duta besar di London, Bapak Rizal Sukma,memang sedang sakit, tapi sama sekali tidak terkait dengan COVID-19," kata Faizasyah dalam video konferensi pers, Kamis (19/3/2020).
Inggris merupakan salah satu negara di Eropa yang berhadapan dengan virus corona. Total penderita corona di Inggris sebanyak 2626 orang dan 71 di antaranya meninggal dunia.
Inggris imbau tak kunjungi Indonesia
Sementara sebelumnya, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins, mengatakan, pemerintahnya mengimbau agar warga negara Inggris tidak mengunjungi Indonesia untuk sementara waktu terkait penyebaran virus Covid-19, kecuali untuk urusan yang sangat mendesak.
Imbauan tersebut dikatakan Jenkins melalui pernyataan video yang diunggah ke akun Twitter Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Senin malam.
Dia memberikan pembaruan terhadap imbauan perjalanan yang dikeluarkan oleh pejabat pemerintah Inggris.
Ia menjelaskan, pemerintah Indonesia tengah meningkatkan upaya untuk menghadapi penyebaran Covid-19 yang telah disebut sebagai pandemic itu.
Baca Juga: Daftar 16 Daerah Asal Pasien Positif Virus Corona, Lengkap dengan Jumlahnya
“Upaya itu termasuk beberapa kebijakan yang dapat berpengaruh pada perjalanan dari Inggris, sebagai contoh, pengunjung harus melakukan isolasi mandiri pada kedatangan ke Indonesia,” kata dia.
Ada pula kebijakan yang dapat mempengaruhi kegiatan perjalanan bagi WN Inggris yang berdomisili di Jakarta, untuk bepergian ke daerah lain di Indonesia, maupun ke negara-negara tetangga.
“Oleh karena hal tersebut, dan juga kombinasi dengan beberapa faktor lain seperti tekanan pada layanan kesehatan di negara ini, maka para pejabat di London memutuskan untuk memperbaharui imbauan perjalanan,“ kata dia.
Imbauan perjalanan itu kini meminta warga negara Inggris untuk tidah mengunjungi Indonesia atau Timor Leste, kecuali untuk keperluan mendesak.
“Kami meminta warga Inggris untuk betul-betul mempertimbangkan apakah kunjungan mereka memenuhi kriteria tersebut,” lanjut Jenkins.
Sementara itu, bagi para WN Inggris yang tengah berada di Indonesia, dia mengimbau agar tetap tenang dan terus memantau perkembangan situasi melalui sumber berita yang dapat dipercaya.
Tag
Berita Terkait
-
Daftar 16 Daerah Asal Pasien Positif Virus Corona, Lengkap dengan Jumlahnya
-
Cegah Corona, Anies Minta Salat Jumat Hingga Kebaktian Dihentikan Dua Pekan
-
Hadapi Situasi Tak Ideal, Kevin Sanjaya Cs Diminta Jaga Kondisi
-
Penerapan Aturan Social Distancing di Ruang Sidang
-
Update Corona di Jateng: Pasien Positif 12 Orang, Korban Meninggal 3 Orang
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Bukan Karena Selebgram LM! Pengacara Tegaskan Penyebab Cerai Atalia-Ridwan Kamil Isu Privat
-
Polisi Sebut Ruko Terra Drone Tak Dirawat Rutin, Tanggung Jawab Ada di Penyewa
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Grup MIND ID Kerahkan Bantuan Kemanusiaan bagi Korban Bencana ke Sumatra hingga Jawa Timur
-
BNI Raih Dua Penghargaan Internasional atas Pengembangan SDM melalui BNI Corporate University
-
Soal Polemik Perpol Nomor 10 dan Putusan MK 114, Yusril: Saya Belum Bisa Berpendapat
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, DPR Beri Catatan: Harus Dipastikan Agar Tak Jadi Malapetaka
-
Agustus 2026, Prabowo Targetkan 2.500 SPPG Beroperasi di Papua