Suara.com - Wisma Atlet di Kemayoran secara teknis telah dipersiapkan untuk alihfungsi menjadi rumah sakit khusus penanganan pasien terkait virus corona Covid-19. Bahkan 4 dari 10 tower yang disiapkan sebagai RS darurat.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat bahwa tower-tower tersebut nantinya bisa menampung ribuan pasien, mengingat jumlah unit ruangan di setiap towernya yang mencapai ratusan.
Dari 10 tower yang ada di Wisma Atlet Kemayoran, Kementerian PUPR menyiapkan 4 tower untuk digunakan sebagai RS Darurat yakni
Adapun tower yang disiapkap sebagai RS darurat mencakup tower 1, 3, 6 dan 7 yang berada di Blok D10.
Nantinya untuk lantai 1 hingga lantai 24 di tower 6 akan digunakan sebagai ruang rawat inap pasien dengan kapasitas yang tersedia 650 unit. Diperkirakan di tower 6 dapat menampung 1.750 pasien dengan rincian dua sampai tiga orang untuk satu unit atau kamar.
Sedangkan untuk tower 7, selain digunakan sebagai ruang rawat inap mulai lantai 4 hingga lantai 24 dengan kapasitas 886 unit dan daya tampung 2.458 pasien. Lantai 1, 2 dan 3 di tower 7 sekaligus dipakai sebagai ruang IGD, ICU, dan ruang refreshing.
Adapun tower 1 nantinya digunakan sebagai tempat menginap untuk dokter dan petugas medis yang bertugas di lantai 1 hingga 24 dengan kapasitas 650 unit dan dapat menampung maksimum 1.750 orang.
Sementara itu tower 3 lantai 1 hingga 24 rencananya akan digunakan sebagai posko Gugus Tugas Penanganan COVID-19. Jumlah unit yang tersedia sebanyak 650 unit dan dapat menampung maksimal 1.750 orang. Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono memastikan bahwa Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sudah siap dialihfungsikan sebagai tempat penanganan pasien virus corona COVID-19.
Basuki menyebut pada Minggu (22/3/2020) malam ini sudah bisa dilakukan gladi resik untuk memastikan seluruh alat kesehatan sudah terpasang dengan baik dan siap digunakan mulai Senin (23/3) besok.
Baca Juga: Koalisi Sipil Minta Persidangan di Pengadilan Ditunda Selama Wabah Corona
"Apa yang kita lihat hari ini, itu untuk semua peralatan medisnya semua sudah masuk. Semua portable, karena darurat semua portable. Dan siang ini akan di-install, sehingga malam ini sudah selesai semua, bisa gladi resik," kata Basuki jumpa pers Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (22/3/2020).
Basuki menjelaskan, nantinya di lantai 1, 2, dan 3 di tower 7 akan dimanfaatkan sebagai RS darurat dengan fasilitas mulai dari laboratorium, farmasi, radiologi, ICU, dan sebagainya.
Kemudian, tower 3 untuk dokter dan tenaga medis, serta tower 1 untuk gugus tugas dan relawan.
"Ini semua termasuk pengaturan arus orang. Jadi pasien dan petugas tidak boleh berpapasan. Ini semua diatur oleh Kemenkes," lanjutnya.
Basuki juga memastikan ketersediaan pasokan listrik dan air di Wisma Atlet. Dia berharap RS darurat ini akan bisa beroperasi akhir Maret 2020.
"Semua air, listrik sudah 100 persen. Kemudian yang fisiknya 80 persenan. Jadi mudah-mudahan nanti 28 Maret ini bisa untuk difungsikan," ucap Basuki.
Berita Terkait
-
Koalisi Sipil Minta Persidangan di Pengadilan Ditunda Selama Wabah Corona
-
Pasien Positif Virus Corona di Bogor Jadi 8 Orang, Termasuk Wali Kotanya
-
Setengah Total Pasien Virus Corona RI Ada di Jakarta, 307 Orang
-
Jokowi Teken Inpres Realokasi Anggaran Rp 10 T untuk Penanganan Corona
-
Pasien Positif Corona Gejala Ringan Tak Perlu Isolasi di RS
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target
-
Wakil Bupati Jember Adukan Bupati ke KPK Terkait Masalah Tata Kelola Pemerintahan
-
Lewat PKA dan PKP, Wamendagri Bima Arya Dorong Lahirnya Pemimpin Berkarakter dan Visioner
-
Dibakar Suami Cemburu, Siti Akhirnya Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif
-
Kaget Dipanggil Polisi Soal Demo Ricuh, Iqbal Ramadhan: Saya Advokat, Bukan Penghasut!