Suara.com - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Hidayat Nur Wahid (HNW) mengusulkan agar sejumlah penyelenggara negara dipotong gajinya, untuk menanggulangi pandemi virus corona atau Covid-19.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut mengklaim kader partainya telah menerapkan hal serupa, sehingga ia menyarankan pihak lain untuk mengikutinya.
Pernyataan tersebut disampaikan HNW melalui cuitan di akun Twitter terverifikasi miliknya, @hnurwahid.
"Setelah @PKSejahtera laksanakan potong gaji anggota DPR & DPRD, PKS juga ajak seluruh partai untuk lakukan hal serupa," cuit HNW seperti dikutip Suara.com, Selasa (30/3/2020).
Selain partai, HNW juga mengusulkan agar petinggi negara seperti Presiden dan jajaran kabinet juga dipotong gajinya untuk mengatasi Covid-19.
"PKS juga usulkan Presiden, Menteri dll pejabat Negara, agar gajinya dipotong untuk bantu atasi korona," tambahnya.
Bukan tanpa sebab HNW menyampaikan usulan tersebut. Ia menilai potong gaji petinggi negara lebih mulia daripada menerima donasi dari rakyat yang tengah dilanda kesusahan.
"Itu lebih baik daripada buka rekening untuk menerima bantuan dari rakyat," tulis HNW, memungkasi.
Cuitan HNW tersebut menanggapi unggahan pemilik akun @djonprasetyanto yang mengabarkan PKS sepakat untuk memotong gaji anggota DPR RI.
Baca Juga: Gara-Gara Corona, Suasana Jogja Kembali seperti 10 Tahun Lalu
Sementara dana dari potongan gaji yang terkumpul telah disalurkan kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk membeli alat pelindung diri bagi petugas medis.
Cuitan itupun mendapat sambutan dari warganet yang terpecah menjadi dua kubu. Warganet yang mendukung menyambut baik usulan PKS.
"Apresiasi setinggi-tingginya Ustadz, BarokAllah fikum," kata @n4ff82
Sementara pihak yang kontra memberikan respons sinis.
"Kita nyumbang nggak perlu ngetweet pak seperti PKS sudah potong gaji anggota nya. Itu riya' tau pak," tulis @ekosnrd.
Bantu Cegah Wabah Covid, Fraksi PKS Banten Rela Gajinya Dipotong 75 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka