Suara.com - Polisi meringkus seorang lelaki bernama Bona Linson Limbong (32) lantaran hendak memperkosa DM, kekasihnya di indekos korban di Jalan Cempedak, Tanjungpinang Barat, Kepulaauan Riau.
Motif tersangka merudapaksa sang pacar karena dipengaruhi minuman keras.
Seusai mabuk-mabukan, ia lantas meluncur ke rumah kos pacarnya untuk melampiaskan syahwat. Di kos-kosan itu, tiba-tiba Bona langsung memeluk pacarnya dan memaksanya untuk berhubungan intim. Namun, sang pacar menolak permintaan Bona.
Aksi rudapaksa pun terjadi. Kedua tangan DM dibekap. Tanpa tendeng aling-aling, Bona langsung menjamah tubuh kekasihnya secara membabi buta. Namun gegara ejakulasi dini, Bona akhirnya lemas sendiri. Korban akhirnya kabur dan melaporkan kejadian itu ke polisi.
Kasatreskrim Polres Tanjungpinang, AKP Rio Reza Parindra menyebutkan, kejadian pemerkosaan itu berawal usai pelaku menenggak minuman alkohol.
"Saat di kos-kosan itu tersangka langsung memeluk Korban dan hendak memperkosa korban," katanya seperti dilansir Batamnews.co.id--jaringan Suara.com.
Polisi saat ini sudah mengamankan Bona dan menjerat pria tersebut dengan Pasal 285 KUHP dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.
"Korban melaporkan ke Satreskrim Polres Tanjungpinang, dan saat ini pelaku sudah kami amankan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Lampiaskan Syahwat saat Corona, Bona Mabuk-mabukan, Perkosa Pacar di Kos
-
Kronologis Siswi SMP Tewas Ditusuk-tusuk Obeng, Sempat 2 Kali Diperkosa
-
Siswi SMP Diperkosa dan Dibunuh Guru Pramuka, Payudara Ditusuk Pakai Obeng
-
Sering Nonton Porno, Tukang Ayam Penyet Perkosa 6 Anak
-
Wartawati Media Online Diperkosa Tiga Lelaki, Salah Satunya PNS
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada