Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengemukakan, hingga Rabu (8/4/2020) kemarin sudah hampir 6.000 WNI yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) kembali ke Indonesia. Mereka pulang karena bisnis kapal pesiar berhenti operasi akibat pandemi Virus Corona.
Retno menyebut jumlah tersebut sudah termasuk ABK yang dijemput dari Kapal Diamond Princess dan World Dream beberapa waktu lalu.
“Hingga 8 April sudah kembali 5.986 orang ABK WNI ke Indonesia. Jumlah ini termasuk yang berasal dari kapal Diamond Princess dan World Dream,” kata Retno dalam virtual press conference, Kamis (9/4/2020).
Sebagian besar dari ABK WNI tersebut berasal dari Bali. Sehingga, mereka diturunkan di Bali dengan berkoordinasi terlebih dahulu kepada Gubernur Bali I Wayan Koster untuk menyiapkan protokol kesehatan di pintu kedatangan.
“Untuk ABK bukan warga Bali, perlu kerja sama fasilitasi pemulangan ABK tersebut ke daerah asal masing-masing,” ucapnya.
Lebih lanjut, Retno menyebut berdasarkan pendataan ada 17.769 ABK WNI dari 122 kapal pesiar yang terdampak penghentian operasi kapal akibat Virus Corona.
"Itu jumlah yang berpotensi untuk kembali tetapi tidak serta merta dari jumlah itu semuanya akan kembali karena beberapa masih akan melanjutkan bekerja di kapal sebagai ABK minimun yang diperlukan oleh kapal tersebut," lanjutnya.
Retno menyatakan, pihaknya akan terus memfasilitasi ABK WNI yang masih berada di kapal pesiar Amerika Serikat, Australia, Eropa, dan Malaysia agar mereka bisa pulang dengan kepastian kontrak kerja.
Baca Juga: 334 WNI ABK Kapal Bellissima dan Lirica dari Dubai Sudah Tiba di Bali
Berita Terkait
-
Bisnis Kapal Pesiar Lesu Akibat Corona, 963 WNI ABK Sudah Pulang
-
60 WNI Terjebak dalam Kapal Pesiar Costa Luminosa yang Terinfeksi Corona
-
Pernah Disambangi Turis Kapal Pesiar MV Colombus, Lawang Sewu Lockdown
-
Observasi ABK Dua Kapal Pesiar Rampung, Misi Selanjutnya: Grand Princess
-
Kapal Pesiar MV Colombus Bersandar di Semarang
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
KontraS Temukan Dugaan Penghilangan Paksa pada Aksi Unjuk Rasa 25-31 Agustus!
-
Profil Wakapolri Dedi Prasetyo, Jenderal Profesor Bakal Gantikan Listyo Sigit jadi Kapolri?
-
Sampaikan Simpati Doha Diserang, Ini Poin-poin Pertemuan Prabowo dan Emir Qatar
-
Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen