Suara.com - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade memandang positif aksi Presiden Joko Widodo yang membagikan sembako kepada pengemudi ojek online atau ojol saat sedang marak wabah Corona (COVID-19).
Menurut Andre, Jokowi selaku pemimpim Indonesia juga berkeinginan terjun langsung ke tengah-tengah masyrakat dalam memberikan bantuan untuk meringankan mereka semasa pandemi Covid-19.
"Mari kita berprasangka baik saja, sekarang mungkin selain mengeluarkan kebijakan bantuan dari pemerintah beliau pribadi ingin turun langsung membantu ke masyarakat. Sehingga beliau melakukan pembagian sembako ke driver ojol di pinggiran jalan. Jadi menurut saya itu, saya coba berprasangka baik saja," tutur Andre dihubungi Suara.com, Jumat (10/4/2020).
Andre menilai wajar apabila kemudian aksi Jokowi tersebut menuat kritik. Kendati begitu, Andre mengajak pihak untuk mengeyampingkan perbedaan politik dan pandangan untuk kemudian bersatu dalam menghadapi Covid-19.
"Ya pro dan kontra selalu ada, apapun tindakan dari pemerintah yang jelas mari kita berprasangka baik saja," kata dia.
"Presiden ingin kirim bantuan langsung , kami apresiasi saja. Sama seperti kami anggota DPR RI di dapil mengirimkan bantuan langsung juga."
Aksi Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan sembako kepada sopir ojol di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat pada Kamis (9/4/2020), mendadak viral karena menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Banyak netizen yang mengapresiasi tindakan Jokowi tersebut, namun ada pula yang tak segan untuk mengkritik.
Informasi Jokowi membagikan sembako diunggah oleh akun Instagram jakarta.terkini.
Baca Juga: Dikubur Cuma Setengah Badan, Aksi Sadis Teman Sebaya Bunuh Bocah SMP
Dalam video yang diunggah, tampak mobil Jokowi yang dikawal Paspampres berjalan lambat di kawasan Harmoni.
Tepatnya di dekat Halte Transjakarta Harmoni atau depan pusat perkantoran Duta Merlin, Harmoni, Jakarta Pusat.
Dalam video tersebut, tampak Paspampres mengenakan masker dan sarung tangan tampak membagikan sembako yang berada di bagasi mobil kepada para pengemudik ojek online.
Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin membenarkan Jokowi yang membagikan ratusan sembako usai dari Istana Kepresidenan Jakarta sekitar pukul 17.00 WIB.
"Presiden (Jokowi) pulangnya ke arah Medan Merdeka Barat, ke arah Harmoni terus pulang menuju Kemayoran. Nah sepanjang Kemayoran itu, presiden membagi-bagikan sembako. Ada 400 paket sembako," ujar Bey saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (9/4/2020).
Bey menuturkan, ratusan paket sembako tidak hanya dibagikan di satu tempat, melainkan di banyak tempat.
Tag
Berita Terkait
-
Aksi Jokowi Bagi Sembako Tuai Kritikan, Habiburokhman: Gak Salah Jika...
-
Alasan Jokowi Berikan Rp 600 Ribu Per Bulan Bagi 3,7 Juta Warga Jabodetabek
-
Usai dari Istana, Presiden Jokowi Bagikan Paket Sembako ke Ojol
-
Ancaman PHK saat Covid, Jokowi: Saya Minta Pengusaha Pertahankan Pekerjanya
-
CEK FAKTA: Benarkah Jokowi Tak Berduka Atas Banyaknya Tim Medis yang Gugur?
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Lebih 'Merdeka' di Balai Kota, Pramono Anung Blak-blakan: Jujur, Enak Jadi Gubernur
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?