Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan distribusi bantuan sosial (bansos) saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Hari ini, Jumat (10/4/2020) merupakan hari kedua penyaluran bantuan.
Pada hari kedua ini, dua kelurahan di wilayah Jakarta Timur menerima bansos, yakni Kelurahan Jatinegara dan Cililitan.
Ketua II Gugus Tugas Covid-19 DKI Catur Laswanto mengatakan, ada tujuh jenis barang yang didistribusikan kepada masyarakat. Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang tergolong miskin dan rentan miskin.
"Bantuan yang diberikan berupa paket komoditas bahan pangan pokok; beras 5 kilogram 1 karung, sarden 2 kaleng kecil, minyak goreng 0,9 liter 1 pouch, biskuit 2 bungkus, masker kain 2 pieces dan sabun mandi 2 batang," ujar Catur kepada wartawan, Jumat (10/4/2020).
Tak ketinggalan, dalam paket bantuan itu, diselipkan juga sepucuk surat dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pemberian surat ini juga pernah dilakukan Anies untuk para tenaga medis yang diinapkan di hotel.
"Dan surat dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta," jelasnya.
Catur menyatakan, paket disiapkan oleh Perumda Pasar Jaya dengan pengemasan yang rapat untuk menjaga agar barang tetap higienis. Penyalurannya juga diantarkan langsung ke rumah warga agar tidak ada kerumumunan.
"Sehingga, tidak ada warga yang berkumpul untuk mengambil bantuan, agar meminimalisir potensi penularan Covid-19,"katanya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mulai pernyaluran bansos jelang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak kemarin, Kamis (10/4/2020). Kelurahan Penjaringan di Jakarta Utara menjadi lokasi pertama penerima bansos dan mulai hari ini Kelurahan lainnya akan mendapatkan bantuan.
Baca Juga: Minta Warga Tak Keluar Rumah saat PSBB, Kodam Jaya Pastikan Bansos Sampai
Dari akun instagram @dkijakarta, bantuan disalurkan hingga 18 April 2020 kepada 1,2 juta Kepala Keluarga (KK). Bantuan dibagikan secara bertahap dan dibagikan langsung ke rumah masing-masing.
"Penyaluran bantuan dilakukan dengan pengantaran langsung ke rumah tangga sasaran agar masyarakat tetap berkegiatan di rumah," tulis akun itu yang dikutip Suara.com, Jumat (10/4/2020).
Akun ini juga mengatakan bantuan yang diterima berupa paket khusus bahan makanan, masker kain, dan sabun.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta Irmansyah mengatakan penerima Bansos ini merupakan masyarakat kalangan miskin dan rentan miskin yang terdampak virus corona atau Covid-19. Ia menyebut pembagian Bansos terbagi menjadi dua tahap.
Ia menjelaskan, pada tahap pertama, Bansos akan diberikan kepada 1,2 juta warga itu. Distribusinya dimulai pada 9-18 April dari Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara ke wilayah lainnya.
"Tahap pertama dilakukan mulai 9 - 18 April 2020 dengan target penerima 1,2 juta Kepala Keluarga (KK) masyarakat kurang mampu dan rentan, yang terdampak Covid-19," ujarnya.
Berita Terkait
-
Minta Warga Tak Keluar Rumah saat PSBB, Kodam Jaya Pastikan Bansos Sampai
-
Ini Jadwal Kelurahan Penerima Bansos Saat PSBB di Jakarta
-
Cara Dapat Bansos Orang Miskin saat Jakarta PSBB Corona, Daftar di Sini
-
Jakarta PSBB Corona Besok, Pemprov DKI Tebar Bansos Orang Miskin Hari Ini
-
Dampak Covid-19, Rp 24 Triliun Dana Desa Dialihkan untuk Bansos
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta