Suara.com - Suara dentuman misterius sempat menggegerkan beberapa wilayah Jabodetabek, Sabtu (11/4/2020) dini hari. Tapi, ini bukan fenomena pertama yang terjadi di Indonesia.
Munlanya, banyak yang mengira dentuman ini berasal dari Gunung Anak Krakatau yang mengalami erupsi pada Jumat (10/4/2020).
Namun anggapan ini dibantah Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG). PVMBG menyebut dentuman misterius ini bukan dari erupsi Gunung Anak Krakatau.
Sebelumnya, sudah tercatat beberapa fenomena dentuman misterius yang menggegerkan warga. Beberapa di antaranya masih menjadi misteri.
Tercatat kemunculan suara dentuman misterius ini sejak 2011, dan terjadi lagi 2018, bahkan 2019 kemarin. Dan paling baru 11 April 2020 di Jabodetabek.
Lebih lengkapnya, berikut ini 4 fenomena dentuman misterius yang pernah terjadi di Indonesia.
1. Februari 2011 di Trenggalek, Jawa Timur
Pada awal 2011, masyarakat Trenggalek, Jawa Timur dihebohkan dengan suara gemuruh atau denuman yang tidak diketahui dari mana asalnya.
Di muat dalam situs resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, suara misterius ini telah muncul sejak Januari 2011 dan melemah pada Februari 2011.
Baca Juga: BMKG Jelaskan Misteri Dentuman dan Kondisi Laut saat Anak Krakatau Erupsi
Kepala Bidang Gempa Bumi dan Gerakan Tanah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian ESDM I Gede Swantika menyatakan, dentuman disebabkan oleh benturan atau gesekan massa tanah yang cukup besar atau blok batuan akibat curah hujan yang tinggi atau bekerjanya gaya-gaya tektonik.
2. Januari 2018 di Batam
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Hang Nadim Batam berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) batam guna menyelusuri bunyi dentuman yang terjadi pada pukul 11.30 WIB tadi, Senin (29/1/2018).
"Kami juga sudah tanya pihak Polda. Mereka juga mengatakan belum tahu," kata Kepala Seksi Data Informasi BMKG, Sutarman seperti dimuat Coveasia.com--jaringan Suara.com.
"Seperti yang terjadi pada beberapa waktu lalu. Alat kami belum bisa mendeteksi. Kita juga dapat beberapa pertanyaan yang sama dari berbagai pihak, termasuk dari pihak penerbangan," sebutnya.
3. Desember 2018 di Jawa Barat
Berita Terkait
-
Anak Krakatau Erupsi, Ini Dampak Abu Vulkanik di Permukaan Bodi Mobil
-
Gunung Anak Krakatau Erupsi, Tips Menjaga Diri dari Paparan Abu Vulkanik
-
BMKG Jelaskan Misteri Dentuman dan Kondisi Laut saat Anak Krakatau Erupsi
-
Trauma Tsunami, Warga Pandeglang Lari ke Bukit saat Anak Krakatau Erupsi
-
Trauma Tsunami, Warga Lari ke Pegunungan saat Gunung Anak Krakatau Erupsi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria