Suara.com - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) menyebut 41 narapidana yang terlibat kerusuhan hingga pembakaran di Lapas Tuminting, Manado merupakan tahanan dari kasus narkoba.
Dari 41 napi. ada sekitar 18 napi yang melakukan provokasi untuk mengajak napi lainnya membakar dan merusak sejumlah fasilitas Lapas Manado tersebut. Semuanya pun kini sudah diamankan di Polda Sulawesi Utara.
"Diamankan sebanyak 41 narapidana termasuk 18 orang para provokator terjadinya kerusuhan. Semuanya narapidana kasus narkoba," kata Plt Direktur Jenderal Pemasyarakatan (PAS), Nugroho, Senin (13/4/2020).
Ia menduga ajakan provokasi mereka mengajak narapidana lain, lantaran tidak mendapatkan pembebasan dalam program asimilasi dan integrasi terkait pencegahan virus covid-19.
Diketahui, Lapas Manado telah membebaskan sebanyak 115 napi terkait virus corona.
Untuk diketahui, Lapas Tuminting Manado, Sulawesi Utara, terbakar pada Sabtu (11/4/2020). Penyebabnya berawal dari kerusuhan yang dilakukan oleh narapidana.
Kepala Bagian Humas Ditjen Pemasyarakatan Rika Aprianti membenarkan adanya gangguan terjadi di Lapas Manado.
"Betul sudah terjadi gangguan keamanan di Lapas Manado hari ini," kata Rika dihubungi, Sabtu (11/4/2020) malam.
Terkait kerugian atau kerusakan yang terjadi akibat kerusuhan tersebut, Rika belum dapat pastikan. Ia, hanya memastikan bahwa para napi tidak ada yang melarikan diri.
Baca Juga: Napi Bakar Lapas Manado, Ternyata Ingin Dibebaskan karena Corona
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar