Suara.com - Tamu yang akan menghadiri pelantikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Istana Kepresidenan Jakarta terbatas. Pelantikan akan dilakukan, Rabu (14/4/2020) besok.
Riza akan dilantik Presiden Joko Widodo.
"Ya besok siang dengan undangan sangat terbatas karena mengikuti protap COVID-19," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono di Jakarta, Senin.
Jumlah tersebut sesuai dengan tata tertib DPRD atas pemilihan Wakil Gubernur yang menyatakan pemenang kontestasi ini meraih suara 50 ditambah 1. Saat proses pemilihan, jumlah anggota DPRD yang hadir mencapai 100 orang dari 106 anggota.
"Harus ada jaga jarak, ruangan tidak boleh terlalu penuh dan upacaranya sangat singkat," ucap Heru menambahkan.
Para tamu tersebut juga diwajibkan mengikuti rapid test sebelum masuk ke Istana.
"Dites menggunakan rapid test dan pemeriksaan suhu tubuh karena rapid tes hasinya kan keluar langsung," ungka Heru.
Rencananya hanya akan ada sekitar 30 orang tamu undangan yang akan menghadiri pelantikan tersebut.
"Maksimum 30 orang, sangat sederhana. Tamu semuanya memakai masker dan menjaga jarak," ujar Heru menegaskan.
Baca Juga: Imbas Corona, Nikita Mirzani Pecat Beberapa Karyawannya
"Menteri hanya 4 orang yang kita undang, 4-6 orang, saya lupa antara itu. Ada 30 orang kurang lebih dengan menteri, pihak yang dilantik dan keluarga," papar Heru.
Pergantian ini bermula dari mundurnya Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur untuk mengikuti Pemilihan Presiden pada 2018 lalu. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai salah satu pengusung Anies-Sandi, sempat mengajukan dua nama: Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.
Namun. nama keduanya tak kunjung di bahas DPRD. Dua nama baru akhirnya diajukan. Selain PKS yang mengajukan Nurmansyah Lubis, Gerindra juga mengajukan Ahmad Riza Patria yang akhirnya memenangkan persaingan.
Berita Terkait
-
Riza Patria Dilantik di Istana saat Wabah Virus Corona
-
Riza Patria Dilantik Jokowi Jadi Wagub Anies Besok
-
Disindir Ingkar Janji, Gerindra ke PKS: Semakin Dihina Semakin Tegar
-
Terhalang Wabah Corona, Riza Patria Belum Bisa Dilantik Jadi Wagub DKI
-
Anak Buah Prabowo: Riza Patria Bantu Anies Selamatkan Jakarta dari Corona
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Bupati Jember: Mulai 2026 setiap triwulan OPD dievaluasi bersama DPRD
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa, Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Dilaporkan ke Dewas KPK
-
Kasus Tudingan Ijazah Palsu Arsul Sani Masuk Babak Baru, Kini Ada Aduan Masuk ke MKD DPR RI
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!