Suara.com - Nama virus corona menjadi nama sebuah jenis kurma di Mesir. Nama itu disematkan karena saban 2 tahun, Mesir memberikan nama kurma jenis baru.
Kurma ini dibanderol dengan 25 pound Mesir per kilogram atau setara dengan 1,58 dolar atau senilai Rp 25.004. Nama kurma corona ini diberikan karena situsi pandemi virus corona di dunia.
Ahmed Amin, seorang pedagang di pasar grosir di Moqattam di tenggara Kairo, Mesir, dilansir di Arab News, Kamis (16/4/2020) menjelaskan penamaan itu diberikan berserta slogan yang memotivasi untuk segera dihindari dari virus corona.
"Tidak ada Corona di antara kita," bunyi selogan itu.
Para pedagang juga melawan virus corona dengan mengenakan sarung tangan dan masker wajah. Mereka juga berupaya dengan tetap menerapkan pembatasan sosial dan menghindari keramaian.
Mereka menekankan, bahwa mereka tetap berjualan agar tetap mendapatkan penghasilan. Mereka juga menyoroti slogan, bahwa Ramadhan tidak lengkap tanpa kurma. Manajer pasar yang berafiliasi dengan Perusahaan Kompleks Konsumen Al-Ahram yang merupakan milik negara, Mohamed Kamal, mengatakan bahwa sejumlah besar kurma-kurma Ramadhan kini tersedia di papan rak, sedangkan jumlah besar lainnya masih ada di tempat penyimpanan.
Menurutnya, sebanyak 200 kg kurma kering tersedia di pasar dengan harga mulai dari 11 hingga 16 pound Mesir.
"Jenis kurma kering yang bagus harganya 26 pound per kilo. Sedangkan untuk kurma setengah kering, dijual dalam paket 700 gram seharga 15 pound dan paket 400 gram seharga 30 pound," kata Kamal.
Kamal menyebut kurma setengah kering sebagai jenis kurma yang laris dibeli pelanggan. Menjelang Ramadhan, Kamar Dagang di Kairo menerbitkan daftar harga untuk kurma. Akan tetapi, Kamal mengatakan daftar itu menunjukkan banyak perbedaan dalam biaya kurma.
Baca Juga: Usia 30, Nia Ramadhani Jadi Sering Masuk Angin
Kurma Ebrimi berkisar antara 12 hingga 22 pound per kilo. Harga kurma Suriah berkisar antara 6 hingga 16 pound per kilo. Sementara kurma Ghazal putih mencapai antara 11 hingga 23 pound per kilo.
Kurma Merkaby harganya mulai dari 6 hingga 18 pound. Kurma Ayenat berkisar antara 11 hingga 23 pound. Kurma alban berkisar antara 12 hingga 24 pound. Kurma bangsal tercatat 11 hingga 25 pound. Kurma Bertmoda adalah antara 15 hingga 25 pound. Kurma Skouti tercatat antara 15 hingga 25 pound.
Kurma Aswani dibanderol di harga 6 hingga 16 pound. Kurma El-Gondeila berkisar antara 15 hingga 25 pound. Kemudian kurma Qarn El-Ghazal dijual dengan harga antara 20 hingga 35 pound per kilo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir