Suara.com - Kerumunan pemuda diduga sedang berpesta minuman keras di sekitar Jalan Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dibubarkan polisi pada Senin (20/4/2020) dini hari.
"Kami melakukan pembubaran kepada segerombolan anak muda yang sedang berkumpul dan minum-minuman keras," kata Personel Batalyon A Pelopor Brimob Polda Metro Jaya Ipda Yehezkiel Ptasdyanta.
Remaja tersebut sempat diberikan teguran secara lisan dan meminta mereka berjanji untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Polisi juga menyita sejumlah minuman beralkohol dari lokasi kejadian dan membawa beberapa remaja untuk dimintai keterangan di kantor polisi.
Yehezkiel mengatakan kegiatan itu merupakan bagian dari patroli berskala besar dalam rangka sosialisasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang dilaksanakan serentak di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Ini adalah upaya memutus mata rantai penyebaran virus Corona dengan melakukan patroli," katanya.
Personel Batalyon A Pelopor Brimob berkeliling menyasar tempat keramaian di sekitar Jalan Kedoya Selatan, Kebon Jeruk Jakarta Barat.
Sedangkan Tim Patroli Motor menyisir wilayah di sekitar Kedoya Selatan.
“Sarana sosialisasi atau edukasi ini ditujukan kepada masyarakat yang masih menjalankan aktivitasnya maupun khalayak ramai guna mencegah penularan COVID-19, serta imbauan akan pentingnya kebersihan lingkungan dan menjaga kesehatan,” katanya.
Baca Juga: Lima Warga Bekasi Tewas Usai Pesta Miras Opolsan di Tengah Wabah Corona
Dalam patroli ini personel juga mengimbau tentang jaga jarak fisik dan wajib menggunakan masker agar tidak terinfeksi virus Corona.
"Jaga jarak fisik sangat penting untuk memerangi pandemi COVID-19,” katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
Terkini
-
TAUD: Tuduhan Terhadap Delpedro Konspiratif, Penegakan Hukum Prematur untuk Cari Kambing Hitam!
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!