Suara.com - Papan reklame besar yang memuat pesan Nabi Muhammad SAW dalam menghadapi wabah penyakit terpasang di pingir jalan Kota Chicago, Amerika Serikat.
Keberadaan reklame tersebut seketika menyita perhatian warga dunia yang kekinian tengah menghadapi wabah virus corona.
Terlebih, setelah foto-foto mengenai reklame tersebut viral di media sosial. Dari sanalah, diketahui bahwa reklame tersebut dibuat oleh organisasi nirlaba syiar Islam di Chicago, Gain Peace Foundation.
Melalui akun Fanpage resminya, GainPeace membagikan foto reklame berisi pesan Rasulullah tersebut, Minggu (19/4/2020).
Dalam keterangannya, GainPeace menyebutkan reklame tersebut merupakan sebuah bentuk apresiasi terhadap perjuangan petugas medis yang menjadi garda depan perang melawan virus corona.
"Alhamdulillah, GainPeace telah meluncurkan papan iklan untuk menghormati para pahlawan yang berada di garis depan, merawat mereka yang terkena dampak Covid-19," tulis GainPeace seperti dikutip Suara.com, Selasa (21/4/2020).
GainPeace lantas menyebutkan, papan iklan tersebut juga dibubuhi nasihat Nabi Muhammad SAW kepada umatnya dalam menghadapi wabah penyakit.
"Papan iklan ini juga menyoroti nasihat luar biasa Nabi Muhammad SAW, mengenai pencegahan dan pedoman selama pendemi," sambung GainPeace.
Adapun nasihat dari Nabi Muhammad SAW yang dimaksud meliputi tiga hal yakni: rajin mencuci tangan, tidak meninggalkan wilayah terjangkit wabah dan tidak mengunjungi kawasan yang dilanda wabah.
Baca Juga: Mau Lawan Virus Corona, Pemkab Bogor Kekurangan Tenaga Medis
Kekinian, reklame GianPeace tersebit ramai dibagikan ulang oleh pengguna media sosial. Salah satunya akun Twitter @uetseinsteins yang dibanjiri beragam komentar dari warganet seperti berikut.
"Maha benar Allah yang telah mengutus Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul akhir zaman," kata @MochamadMulyani.
"Nasihat luar biasa dari Nabi Muhammad SAW," timpal @188_BNZVYD.
Untuk diketahui, hingga kekinian virus corona telah menelan banyak korban. Dikutip dari laman World o Meters, tercatat kasus virus corona di dunia telah mencapai 2.481.287 dengan 170.436 total kematian hingga Selasa (21/4/2020).
Bersamaan dengan itu, tindakan pencegahan ramai diserukan warga dunia guna menekan lonjakan kasus akibat virus mematikan tersebut.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kematian Ibu Yuli Miskin di Banten karena Wabah Corona
-
Waduh! WHO Klaim Puncak Pandemi Virus Corona Belum Terjadi
-
Viral Bayi Bernama Covid dan Corona, Ustaz Yusuf Mansur Ungkap Maknanya
-
Nasib Seniman Jalanan Sejak Kota Tua Jakarta Ditutup karena Wabah Corona
-
Sindir Pemerintah soal Corona, Fadli Zon: Sulit Ngaku Salah dan Minta Maaf
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Geger Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Saat Mau Numpang Tidur di Masjid, Begini Kronologinya
-
Sosok Erni Yuniati: Dosen Muda di Jambi Tewas Mengenaskan, Pelakunya Oknum Polisi Muda Baru Lulus
-
3.000 Pelari Padati wondr Surabaya ITS Run 2025, BNI Dorong Ekonomi Lokal dan Budaya Hidup Sehat
-
Tegaskan IKN Tak Akan Jadi Kota Hantu, Menkeu: Jangan Denger Prediksi Orang Luar, Sering Salah Kok
-
Setara Institute Sebut Upaya Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Sengaja Dilakukan Pemerintah
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong
-
Luncurkan Dana Abadi ITS, BNI dan ITS Dorong Filantropi Pendidikan Digital