Selama ini Korea Utara memang mengklaim tidak memiliki korban virus corona. Ungkapan ini tentu mengejutkan banyak pihak. Belakangan justru Kim lah yang dihantam isu tersebut.
Kabar itu disampaikan oleh Jack Posobiec, aktivis konservatif pendukung Presiden AS Donald Trump, lewat Twitter.
“Beberapa pejabat AS menginfokan @OANN kalau Kim Jong-un terjangkit COVID-19 dari seorang dokter asal China yang didatangkan untuk membantu operasi jantungnya. Kini dia dalam kondisi yang stabil,” cuit Jack pada 21 April 2020.
5. Teori make-over
Kim Jong Un sedang mencoba untuk mengubah citranya, mengaburkan garis dinasti dan mengubah menjadi dirinya sendiri.
Itu adalah teori yang disukai oleh layanan kawat Prancis Agence France Presse. Dalam pengiriman hari Kamis itu mengutip beberapa pengamat Pyongyang yang mendukungnya.
"Kim Jong Un ingin melepaskan diri dari masa lalu, serta kepribadian tradisional Korea Utara," kata salah satu dari mereka, Ahn Chan-il, yang digambarkan sebagai pembelot Korea Utara dan peneliti di Seoul.
Pesannya adalah bahwa masa Kim Jong Il dan Kim Il Sung sudah berakhir," katanya kepada AFP.
“Dia ingin menemukan dan menyebut dirinya sebagai pemimpin yang modern dan kompeten, bukan keturunan pendahulunya. Dan dia ingin secara bertahap menurunkan idola dua pemimpin akhir karena bertentangan dengan agendanya untuk mencap Korea Utara sebagai "negara normal."
Baca Juga: Jika Kim Jong Un Meninggal, Ahli Prediksi Terjadi Krisis dan Perang Saudara
Dipantau gedung putih
Sementara itu, kabar sakit-nya Kim Jong Un mendapat perhatian dari negara-negara lain. Perwakilan Korea Selatan menyebut tidak ada aktivitas yang tidak biasa di Korea Utara.
“Kami tidak punya informasi terkait rumor kesehatan Kim Jong-un seperti yang diberitakan media. Dan, tidak ada perkembangan lain yang terdeteksi di Korea Utara,” kata juru bicara Korsel, Kang Min-seok beberapa waktu lalu, dilansir dari Fox News.
Pemerintah Korsel lalu memberi kabar kalau diyakini Kim ditempatkan di luar Pyongyang dengan beberapa kerabat dekat. Kim masih mengurus kepentingan negara seperti biasa. Tidak ada respons darurat dari partai-partai di Korut, militer atau kabinet.
Di lain sisi, perwakilan Amerika Serikat menyebut Gedung Putih menyadari kondisi kesehatan Kim mungkin berisiko. AS punya informasi kalau Kim mungkin sudah menjalani operasi dan mengalami komplikasi sehingga kesehatannya memburuk. Tapi, tidak diketahui di mana operasi dilakukan dan apa komplikasi yang dialami Kim.
Berita Terkait
-
Trump Minta Pembatasan Sosial Selama Ramadan Sama Seperti saat Paskah
-
Jika Kim Jong Un Meninggal, Ahli Prediksi Terjadi Krisis dan Perang Saudara
-
Perangi Corona, Amerika Tambah Bantuan Luar Negeri 270 Juta Dolar AS
-
Sah, Donald Trump Batasi Imigrasi ke AS Selama Pandemi Virus Corona
-
Akibat Corona, Penjualan Video Game di Amerika Melonjak Pesat
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana