Suara.com - Pada program Belajar dari Rumah TVRI Kelas 4-6 SD yang tayang pada Kamis (30/4/2020) membahas tema mengenai Sejarah Kerajaan Tarumanegara.
Para siswa yang belajar dari rumah diberikan pertanyaan yakni, 'Jelaskan sejarah berdirinya Kerajaan Tarumanegara!'. Berikut jawabannya sejarah lengkap berdirinya Kerajaan Tarumanegara.
Dijelaskan dalam buku Cerita Kerajaan Nusantara Populer (2010) karya Amir Hendarsah, nama Tarumanegara berasal dari dua kata, yakni Taruma, yang diambil dari nama sungai yang membelah Jawa Barat, dan kata Negara yang artinya kerajaan atau negara.
Dikutip dari buku Mengenal Kerajaan-Kerajaan Nusantara (2009) yang ditulis oleh Deni Prasetyo, Kerajaan Tarumanegara merupakan salah satu kerajaan tertua yang ada di Indonesia.
Kerajaan tersebut berdiri sekitar abad ke-4 hingga abad ke-7 masehi. Wilayah kekuasaannya meliputi wilayah yang kini menjadi Provinsi Banten, Jawa Barat, dan Jakarta.
Kerajaan Tarumanegara dibangun oleh Rajadirajaguru Jayasingawarman pada tahun 358 M. Ia menjadi raja di kerajaan tersebut dan memerintah hingga 382 M.
Setelah wafat, Jayasingawarman dimakamkan di sekitar Sungai Gomatri (wilayah Bekasi).
Masa kejayaan Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara diperkirakan mencapai puncak masa kejayaannya pada 400-600 M dibawah kepemimpinan raja Purnawarman.
Baca Juga: Pengacara Sebut Bahar Smith Menolak Bebas Asimilasi, Ini Kata Kalapas
Menurut prasasti Tugu, wilayah kekuasaan Kerajaan Tarumanegara meliputi hampir seluruh wilayah Jawa Barat, yakni dari Banten, Jakarta, Bogor, hingga Cirebon.
Di masa kepemimpinan Raja Purnawarman, ia memerintahkan penggalian Sungai Gomati sepanjang 6112 tombak atau sekitar 11 kilometer yang dikerjakan selama 21 hari.
Penggalian sungai tersebut sebagai salah satu bentuk perhatiannya kepada rakyat agar terhindar dari banjir di aliran Sungai Chandrabhaga yang sering terjadi pada masa pemerintahannya. Penggalian juga dilakukan dengan cara gotong royong tanpa paksaan.
Setelah selesai penggalian, Raja Purnawarman memberikan hadiah 100 ekor lembu kepada para brahmana.
Ada beberapa raja yang tercatat pernah memimpin Kerajaan Tarumanegara, antara lain:
- Wisnuwarman (434-455 Masehi)
- Indrawarman (455-515 Masehi)
- Candrawarman (515-535 Masehi)
- Suryawarman (535-561 Masehi)
- Kertawarman (561-628 Masehi)
- Sudhawarman (628-639 Masehi)
- Hariwangsawarman (639-640 Masehi)
- Nagajayawarman (640-666 Masehi)
- Linggawarman (666-669 Masehi)
Bukti keberadaan Kerajaan Tarumanegara
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!