Suara.com - Puskesmas Kotaraja di Lombok Timur Nusa Tengaggara Barat (NTB) terpaksa ditutup sehingga tidak bisa melayani kesehatan warga sekitar.
Penutupan tersebut dilakukan, lantaran hasil rapid test salah satu petugas kesehatan Puskesmas Kotaraja dinyatakan positif. Dampaknya membuat puskesmas tersebut ditutup hingga 14 hari ke depan untuk dilakukan sterilisasi.
“Ada petugas kami yang reaktif Covid-19 setelah dilakukan rapid tes. Karena itu, PKM terpaksa kita tutup sementara waktu,” jelas Kepala Tata Usaha Puskesmas Kotaraja Hidayat saat dikonfirmasi Lombokita.com-jaringan Suara.com pada Jumat (1/5/2020).
Hidayat menjelaskan, tenaga medis yang dinyatakan reaktif tersebut, kemudian langsung diisolasi di Rusunawa Labuhan Lombok.
"Selama penutupan, perawatan pasien Puskesmas Kotaraja dipindahkan ke puskesmas terdekat,” ucapnya.
Puskesmas yang akan merawat limpahan pasien dari Puskesmas Kotaraja, yakni Puskesmas Montong Gading dan Lendang Nangka.
Sementara itu, Sekretaris Satgas Covid-19 Lotim HM Juani Taofik mengakui penutupan sementara PKM Kotaraja lantaran wabah Virus Corona.
“Kami berharap semoga hasil swab tenaga medis yang dinyatakan reaktif itu bisa negatif dan kembali beraktivitas secara biasa,” ujarnya.
Baca Juga: Satu Petugas Medis di Puskesmas Pondok Kelapa Jaktim Positif Corona
Berita Terkait
-
Puskesmas Terkepung Wabah Corona, 58 Perawat di Sumbar Terpaksa Diisolasi
-
Telat Bayar Sejam Istrinya Ditagih dan Diancam, Eko Ngamuk di Kantor FIF
-
Pasien Corona Dirawat Tapi Tak Jujur, 15 Perawat Terpaksa Diisolasi
-
Warga NTB Positif Corona, Gubernur: Ada Riwayat Pergi ke Daerah Terjangkit
-
Datang Pinjam Uang, Siswi Sekolah Justru 4 Kali Diperkosa Kakek-kakek
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target