Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai bahwa bulan ramadan tahun ini menjadi salah satu ramadan terunik. Selain itu bisa jadi pengalaman tak terlupakan bagi umat Islam di Jakarta.
"Bersyukur bukan saja karena nikmat bisa mendapatkan bulan ramadan, tetapi mendapatkan bulan ramadan yang amat unik dalam perjalanan umat manusia," ujar Anies dalam acara peresmian layanan Jakarta Careline bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Menara 165, Cilandak, Pasar Minggu, Sabtu (2/5/2020).
Tidak banyak generasi diberikan kesempatan merasakan ramadan di tengah situasi pandemi seperti saat ini yang hanya bisa melakukan ibadah dari rumah masing-masing.
Anies mengatakan mungkin ramadan kali terasa sepi lantaran tidak banyak aktivitas masyarakat seperti pedagang takjil hingga masjid yang terisi penuh jemaah. Menurutnya, semua adalah takdir yang semestinya memang harus dijalani.
"Bagi semua yang melewati ramadan ini, akan menjadi ramadan bisa diceritakan sampai anak cucu. Bahwa ada satu masa di mana ramadan semua sepi dan Allah menakdirkan kita semua untuk memiliki pengalaman unik ini," ungkapnya
"Semua yang sifatnya interaksi di luar keluarga berhenti. Ketika itu terjadi maka ada kekosongan yang biasa beribadah di masjid merasakan kekosongan diganti dengan di rumah. Yang biasa bertransaksi di pasar berhenti," sambungnya.
Lebih lanjut, mantan Mendikbud ini pun berharap agar pandemi Corona bisa segara berlalu. Hal itu agar Jakarta bisa kembali lagi seperti sedia kala.
"Mudah-mudahan bisa selesai cepat, kalau tidak kita harus siap. Dan itu artinya menjaga stamina kepada semua yang terlibat," tandasnya.
Baca Juga: Pasien Sembuh Virus Corona RI Tembus 1.665 Orang di Awal Mei 2020
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Pemerintah Kaji Program Work from Mal, APBI Sebut Sejalan dengan Tren Kerja Fleksibel
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi