Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Boy Rafli Amar sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Boy menggantikan posisi Suhardi Alius yang kini menjadi Analisis Kebijakan Utama Bareskrim Polri.
Pelantikan tersebut berlangsung di Istana Negara, Rabu (6/5/2020).
Prosesi pelantikan ini tetap menerapkan protokol kesehatan yakni physical distancing dan menggunakan masker bagi tamu yang hadir.
Pelantikan Boy berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 86/TPA tahun tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan dari dan dalam Jabatan Tinggi di lingkungan BNPT.
Sebelum melantik, Jokowi menanyakan kesediaan Boy untuk diambil sumpah jabatannya.
"Berkenan dengan pengangkatan saudara sebagai Kepala BNPT, terlebih dahulu saya akan bertanya pada saudara Islam. Apakah saudara beragama Islam? Bersediakah saudara diambil sumpah menurut agama Islam," tanya Jokowi.
Kemudian Jokowi melantik Boy seraya memandu membacakan sumpah dan jabatan.
"Demi Allah saya bersumpah. Bahwa saya akan setia kepada UUD 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan, dengan selurus-lurusnya, demi darma bakti saya, kepada bangsa dan negara," ujar Jokowi seraya memandu Boy.
Baca Juga: Sopir Ojol Mendadak Jatuh dan Kejang-kejang, Tak Ada yang Berani Nolong
Setelah pelantikan, dilanjutkan dengan penandatangan berita acara pelantikan. Kemudian dilanjutkan pemberian ucapan selamat yang dimulai dari Presiden Jokowi.
Untuk diketahui, Boy sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Latihan ( Wakalemdiklat) Polri.
Boy juga pernah menjabat sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kabag Penum Ropenmas Divisi Humas Polri, Kapolda Banten, Kadiv Humas Polri dan Kapolda Papua.
Tag
Berita Terkait
-
Kasihan dengan PKL, Mojokerto Longgarkan Jam Malam saat Wabah Corona
-
Sah! Boy Rafli Amar Jadi Kepala BNPT
-
Update Corona Global 6 Mei: AS Masih Tertinggi, Anak Vietnam Sekolah Lagi
-
Restoran Kembali Buka, Tips Aman Makan di Luar Rumah saat Pandemi Corona
-
Guru TK Ini Gunakan Boneka untuk Mengajar Daring
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
Terkini
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik
-
Di Sidang MKD: Ahli Media Sosial Sebut Isu Demo Agustus Sarat Penggiringan Opini
-
PT KAI Koordinasi Danantara soal Restrukturisasi Utang Whoosh, Apa Hasilnya?
-
Onad Ajukan Rehabilitasi Akibat Penyalahgunaan Narkotika, Polisi Masih Tunggu Assessment
-
Prabowo Minta Pesawat Airbus A-400M Dilengkapi Modul Ambulans Hingga Alat Hadapi Kebakaran Hutan
-
Amnesty International Ingatkan Prabowo: Gelar Pahlawan untuk Soeharto Jadi Akhir dari Reformasi