Suara.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengirim bantuan alat pelinding diri (APD), untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aeramo Mbay di Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores bagian tengah, yang ludes terbakar pada Sabtu, (9/5) dini hari.
"Bantuan APD yang dikirim menggunakan pesawat carteran itu berupa pakaian, masker, sarung tangan, sepatu boot, kaca mata google, alat rapid test dan obat-obatan," kata Koordinator Bidang Area dan Transportasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi NTT Isyak Nuka sebagaimana dilansir Antara, Minggu (10/5/2020).
"Saya menginformasikan bahwa hari ini, Minggu, (10/5) pukul 06.40 WITA, pesawat carteran telah berangkat membawa bantuan APD untuk RSUD Aeramo Mbay yang terbakar gudang farmasinya melalui Bandara Haji Aeoroboesman Ende," kata Kepala Dinas Perhubungan NTT itu.
Dia mengatakan, telah melakukan koordinasi dengan petugas dari Kabupaten Nagekeo untuk menjemput bantuan APD tersebut di Ende atau sekitar dua jam perjalanan darat dari Nagekeo.
"Saya bisa memastikan bahwa bantuan APD itu sudah bisa sampai di Kabupaten Nagekeo paling lambat pukul 12.00 WITA, karena sekitar pukul 08.00 WITA, pesawat sudah tiba di Ende," katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur Dominikus Minggu Mere mengatakan semua alat pelindung diri (APD) penanganan COVID-19 untuk tenaga medis di RSUD Aeramo, Kabupaten Nagekeo, Flores, ludes terbakar pada Sabtu, (9/5) dini hari.
"Berdasarkan laporan dari Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do yang disampaikan kepada Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat bahwa dalam peristiwa terbakarnya RSUD Aeramo menyebabkan seluruh APD untuk penanganan COVID-19 maupun obat-obatan penanganan darurat semuanya ludes terbakar," katanya.
Karena itu, bantuan APD dan obat-obatan diharapkan agar pelayanan medis di RSUD Aeramo dapat tetap berjalan dengan maksimal.
Baca Juga: Harga APD Selangit, Ganjar Naik Pitam ke Perusahaan: Sompret, Minggat Kamu!
Berita Terkait
-
Harga APD Selangit, Ganjar Naik Pitam ke Perusahaan: Sompret, Minggat Kamu!
-
Layanan Khitan ke Rumah Pasien saat Pandemi Corona
-
Insentif Tak Pasti, Tenaga Medis di Cianjur Gadaikan Motor Hingga Mas Kawin
-
Viral Foto Bupati Kuansing Salatkan Jenazah PDP Tanpa Kenakan APD Lengkap
-
Cerita Relawan COVID-19 Sleman: Demi Kemanusiaan, Nyawa Jadi Taruhan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit
-
Polisi Pastikan Pengeroyokan Matel Hingga Tewas di Kalibata Pakai Tangan Kosong, Kok Bisa?
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi