Suara.com - Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia (RI) Masafumi Ishii kena 'omel' Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi saat terlibat diskusi publik yang diadakan oleh Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) secara virtual, Jumat (8/5/2020).
Dalam kesempatan itu, Menlu Retno Marsudi mengatakan jika Dubes Jepang pernah mengirimi ia pesan saat tengah malam. Menlu pun berkelakar ringan soal hal itu di depan para peserta diskusi lain.
"You know the ambassador Mr. Masafumi Ishii, he text me even in the middle of the night. Maybe he forgot to check the clock, the watch, what time is it," kata Menlu diiringi tawa.
Tahu enggak pak Masafumi Ishii, dia mengirimi saya pesan tengah malam. Mungkin dia lupa untuk ngecek jam, pukul berapa saat itu.
"He text me at eleven forty, almost midnight to discuss about cooperation. I don't know whether my ambassador do the same but here every ambassador feel free to text me at anytime," lanjut Menlu.
Dia mengirimi saya pesan pukul 23.40, hampir tengah malam untuk membicarakan kerjasama. Saya tidak tahu apakah duta besar saya juga melakukan hal yang sama tapi di sini semua duta besar bebas mengirimi saya pesan pukul berapa saja.
Mendengar hal itu, di luar dugaan, reaksi Masafumi Ishii justru membuat sebagian peserta gemas. Pria berusia 62 tahun itu tersenyum sambil meminta maaf dengan mengatupkan kedua tangannya.
Tak hanya itu, adegan tersebut semakin lucu karena latar belakang layar yang ia pakai untuk diskusi ternyata bergambar pantai. Tak seperti peserta lain yang berlatar ruangan kantor masing-masing.
Meski, demikian Menlu tak berniat menjadikan hal itu secara serius. Ia tidak benar-benar marah dan mengatakan jika dirinya masih bisa memaklumi hal tersebut.
Baca Juga: Berenang di Sungai Kisan, Gadis 17 Tahun Tewas Diterkam Buaya
"No, no problem ambassador, no problem because we discuss about cooperation," kata Menlu. Tidak, tidak apa-apa pak Dubes, tidak masalah karena yang kita bicarakan adalah kerjasama.
Video tersebut dibagikan oleh Dino Patti Djalal, mantan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat lewat Twitter sehingga warganet akhirnya ikut berkomentar. Mereka juga mengaku gemas melihat tingkah Dubes Jepang.
"Bapaknya emang lucu banget, aku sampai follow Instagram-nya, uwu banget bapaknya," kata @dyo_uchi.
"Lucu banget emang ini dubes ya Allah," kata @BintaangPradana.
Berita Terkait
-
Beda Pendidikan Anak Sri Mulyani dan Retno Marsudi yang Lulus Bareng di UI
-
Retno Marsudi dan Sri Mulyani, dari Sahabat Sekolah hingga Rayakan Wisuda Putra
-
Adu Mentereng Profil Anak Sri Mulyani Vs Retno Marsudi, Kompak Lulus Dokter Spesialis UI
-
Kompak di Wisuda FKUI, Momen Sri Mulyani dan Retno Marsudi Rayakan Putra Jadi Dokter Spesialis Top!
-
Krisis Air Ancam Ketahanan Pangan 2050, 10 Miliar Penduduk Dunia Bakal Kerepotan!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!