Suara.com - Selebtweet dan influencer Raden Rauf membandingkan situasi antara Bandara Soekarno-Hatta dengan Bandara Internasional Hongkong.
Kedua bandar udara Internasional itu sama-sama ramai tetapi bedanya, di Bandara Chek Lap Kok Hongkong para penumpang bisa bersikap tertib.
Ia lantas menunjukkan hal itu lewat dua buah foto yang ia unggah melalui akun Twitter-nya @radenrauf. Dalam foto tersebut, terlihat para penumpang saling berjejalan dan tak mengindahkan aturan jaga jarak.
"Meanwhile di Indonesia," tulisnya via Twitter.
Cuitan tersebut merupakan respon untuk cuitan jurnalis National Geographic @laurelchor. Lauren semula membagikan pengalamannya mendarat di Bandara International Hongkong yang dinilai sangat tertib.
"Saya telah mendarat di Hong Kong setelah terbang dari Paris CDG, melalui London Heathrow. Saya sekarang harus menunggu 8 jam sebelum mendapatkan hasil tes COVID-19 dan karenanya saya punya cukup waktu untuk membagikan pengalaman saya," tulis @laurelchor.
Ia pun menjelaskan bahwa selama berada di Bandara Chek Lap Kok Hongkong, dirinya diperlakukan dengan baik oleh para petugas. Laurel bahkan menerangkan jika ia harus melewati serangkaian protokol COVID-19 dari otoritas kesehatan di bandara.
"Saya memang baru saja melaluinya, tetapi saking banyaknya langkah [protokol COVID-19] di HK, saya jadi agak lupa. Saya mengisi dokumen karantina+pernyataan kesehatan, dibuat untuk mengunduh aplikasi, lalu menerima gelang pelacak, dan mendaftarkannya. Seseorang memeriksa telepon saya apakah berfungsi," tulisnya.
Meski tidak diucapkan secara langsung, namun Raden Rauf seolah menilai jika pengalaman Laurel Chor di Bandara Hongkong sangat berkebalikan dengan situasi yang ada di Bandara Soetta.
Baca Juga: Kolom Komentar YouTube Mati, Ahmad Dhani: Nggak Kaget
Raden pun menyertakan link berita yang menjelaskan bagaimana situasi terbaru di Bandara Soetta selepas pemerintah merevisi aturan berpergian selama masa wabah.
Meski singkat, tapi cuitan Raden Rauf itu ternyata cukup menarik perhatian banyak warganet. Sebagian dari mereka juga merasa prihatin dengan situasi di Bandara Soetta yang penuh dengan lautan manusia.
"Astaga sedih lihatnya, aku sudah berusaha menahan diri supaya enggak keluar rumah," kata @farhanabdrazzaq.
"Ngapain di rumah berbulan-bulan sampai jadi batu kalau kayak begini coba," tulis @haronamd.
Angkasa Pura II Ungkap Penyebab Membludaknya Penumpang di Soekarno Hatta
PT Angkasa Pura II (Persero) menginformasikan, sempat terjadi antrian calon penumpang pesawat di posko pemeriksaan dokumen perjalanan yang terletak di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno Hatta pada pukul 04.00 WIB. Di mana lalu sekitar pukul 05.00 WIB sudah tidak terjadi lagi antrian hingga sekarang.
Berita Terkait
-
Polisi Bongkar Sindikat Raksasa TPPO di Bandara Soetta: 15 Jadi Tersangka, 24 Masih Buron
-
Video 6 Detik Viral! Kronologi Cekcok Panas Jeka Saragih vs Petugas Bandara
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Bandara Soetta Aman Terkendali, 520 Personel Diterjunkan untuk Bantu Penebalan Keamanan
-
CEK FAKTA: Benarkah WNA Ramai-ramai Tinggalkan Indonesia hingga Terjebak di Bandara Soekarno-Hatta?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Ini Alasan Kejagung Periksa Petinggi GoTo dalam Perkara Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook
-
FSGI Kecam Rencana Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai Dana APBN: Lukai Rasa Keadilan Korban!
-
Krisis Politik di Madagaskar Memanas, Presiden Rajoelina Sebut Ada Upaya Kudeta Bersenjata
-
Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi BUMN Ini Mulai Diselidiki Kejagung
-
18 Profesor Hukum Bela Hasto, Minta MK Rombak Pasal Kunci Pemberantasan Korupsi
-
GIPI Soroti Pungutan Wisman dalam Revisi UU Kepariwisataan: Industri Wisata Bisa Terdampak
-
Momen Tepuk Sakinah Wali Kota Tegal Bikin Jokowi Ngakak, Nikahi Gadis Solo dengan Saksi Presiden
-
Mendorong Pertumbuhan Industri Halal yang Inklusif dan Berdaya Saing di ISEF 2025
-
Driver Ojol Ditemukan Tewas di Rumahnya, Warga Cium Bau Tak Sedap dari Dalam Kamar
-
Truk Tangki Pertamina Meledak di Kemanggisan, Warga Panik dan Kocar-Kacir Tengah Malam