Suara.com - Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan kalau hari raya Idul Fitri identik dengan bersalam-salam. Namun lebaran pada tahun ini, justru umat Islam harus menghindarinya akibat pandemi Virus Corona atau Covid-19.
Anwar mengatakan ada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda kalau ada dua orang muslim yang bertemu lalu mereka berjabat tangan maka dosa keduanya diampuni sebelum berpisah. Di dalam Islam, bersalam-salaman itu menjadi sebauh perbuatan baik dan terpuji.
"Bersalam-salaman versi Islam ini kita lihat di negeri ini benar-benar sudah sangat mentradisi. Apalagi ketika Idul Fitri," kata Anwar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/5/2020).
Semua umat muslim saling bersalaman satu sama lain bahkan hingga ke ranah Istana Kepresidenan, di mana Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu memberikan kesempatan kepada warga untuk datang dan bersalaman di hari kemenangan.
"Ini jelas merupakan sebuah budaya dan tradisi yang baik yang harus kita pertahankan karena dengan adanya sentuhan tangan itu rasa akrab dan persaudaraan antara kita benar-benar terasa hidup dan tumbuh dalam diri kita masing-masing," ujarnya.
Namun, saat ini umat Islam justru diminta untuk menghindari bersalaman karena adanya pandemi Covid-19. Bersentuhan fisik dikhawatirkan akan menjadi salah satu media penularan virus dari satu orang ke orang lainnya.
"Bahkan di samping itu kita juga meminta masyarakat untuk tidak melakukan acara saling kunjung mengunjungi seusai salat Idulfitri seperti yang biasa kita lakukan karena melakukan hal itu dalam masa Covid-19 ini jelas sangat beresiko tinggi," tuturnya.
Dengan begitu Anwar mengimbau kepada seluruh umat Islam untuk lebih mementingkan keamanan bagi kesehatan diri masing-masing. Menurutnya, menghindari agar tidak jatuh ke hal-hal yang membahayakan bagi kesehatan ataupun jiwa itu hukumnya wajib. Sedangkan bersalam-salaman itu hukumnya hanya sunnah.
"Untuk itu sebagai alternatifnya agar kita tetap dapat bisa menyambung tali silahturahim dan untuk bisa saling menyampaikan maaf maka sebagai gantinya kita dapat melakukannya melalui telepon, sms, WA, video call dan lain-lain," pungkasnya.
Baca Juga: MUI Bolehkan Umat Islam di Tanjungpinang Gelar Sholat Jumat Berjamaah Besok
Tag
Berita Terkait
-
Ini Motif Oknum Ormas Aniaya Tokoh Agama di Sukabumi
-
Oknum Ormas Aniaya Tokoh Agama, Satu Pelaku Diamankan
-
MUI Bolehkan Umat Islam di Tanjungpinang Gelar Sholat Jumat Berjamaah Besok
-
Tolak Fatwa MUI, Kemenag DIY Minta Warga Salat Idul Fitri di Rumah Saja
-
Rapat Daring, MUI Bahas Fatwa Salat Idul Fitri di Tengah Pandemi
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh