Suara.com - Cuitan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep kerap menuai perhatian warganet. Seperti kali saat dirinya dibanding-bandingkan dengan sikap sopir ojek online (ojol).
Warganet ramai menyoroti respons Kaesang Pangarep yang dinilai menggelitik.
Kejadian bermula saat seorang warganet pemilik akun @individubumi membalas unggahan Kaesang Pangarep.
Kala itu, Kaesang Pangarep memrotes permintaan seorang pembeli lewat chat yang meminta pesanan makanannya segera diantar.
"Mas buruan dikirim ya saya mau bukber," tulis pembeli tersebut seperti dikutip Suara.com, Jumat (15/5/2020).
Sembari mengunggah bidikan layar percakapan itu, Kaesang Pangarep menuliskan narasi singkat. Ia memosisikan diri sebagai administrator Ternak Kopi, salah satu bisnis yang dikelolanya.
"Pembeli kok nyuruh-nyuruh #AdminTernakopi," cuit Kaesang Pangarep, Kamis (15/5/2020).
Tak lama, cuitan itu lantas ditanggapi oleh akun @individubumi yang justru membandingkan respons Kaesang Pangarep dengan sikap sopir ojol.
Menurut warganet tersebut, kebanyakan sopir ojol tetap bersabar ketika melayani pelanggan.
Baca Juga: Mudik Virtual, 5 Aplikasi Video Call Ini Bisa Bantu Melepas Kangen
"Abang ojol yang sering disuruh-suruh aja tetap sabar, karena mereka tahu itu haknya pelanggan. Udah order pagi-pagi anter deket pake promo lagi, setidaknya sebagai pelanggan jangan lupa kasih bintang lima," tulis @individubumi.
Meski namanya tak secara eksplisit disebut, Kaesang Pangarep pun kemudian memberikan balasan atas sentilan yang diberikan.
Pengusaha kuliner itu menyampailan permohonan maaf kepada warganet tadi.
"Siap mohon maaf. Ke depannya saya akan lebih sabar dan tidak maen mobel lejen lagi," kata Kaesang menimpali.
Tak pelak, permintaan maaf itu mendapat sorotan dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang memberikan dukungan kepada Kaesang Pangarep.
Seperti @Arfna1995 yang mengatakan, "Dia lagi PMS mas, jadi ga bisa bercanda, harap maklum wanita ya mas".
Berita Terkait
-
Koar-koar Mafia Merajalela, Ferdinand: Pak Din Gagal Jadi Utusan Khusus?
-
Din Sebut Jokowi Dikelilingi Pihak Berniat Buruk, Politisi Demokrat: Siapa?
-
Soal Mafia di Pemerintahan, Arief Poyuono: Merugikan Negara Siap-Siap Dibui
-
Usai Jokowi Tinjau Bansos Tunai, Kantor Pos Bogor Sepi Antrean
-
Sehari Usai Jokowi Tinjau Bansos Tunai, Kantor Pos Bogor Sepi Antrean
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati