Suara.com - Sebuah peristiwa tragis terjadi di Pakistan. Dua remaja putri di bagian barat daya negeri tersebut dibunuh usai videonya berdua dengan seorang pria tersebar di internet.
Pembunuhan ini dikenal dengan istilah 'honour killing', tindakan pembunuhan oleh anggota keluarga terhadap anggota keluarga lain.
Biasanya, 'honour killing' ini menimpa perempuan yang dianggap merusak kehormatan keluarga.
Melansir dari ABC Australia--jaringan Suara.com--, Selasa (19/5/2020), kedua remaja perempuan tersebut ditembak mati beberapa hari lalu.
Polisi mengatakan pembunuhan terjadi setelah adanya video pendek dimana kedua remaja putri itu tampak bersama seorang pria muda beredar di media sosial.
Kelompok HAM Internasional Human Rights Watch mengatakan kekerasan terhadap perempuan dan remaja putri masih merupakan masalah serius di Pakistan.
Diperkirakan setiap tahunnya 1000 wanita tewas dalam apa yang disebut honour killings atau pembunuhan dengan alasan kehormatan keluarga.
Menurut harian Pakistan Dawn, dua pria sudah ditangkap di Waziristan Utara, seorang diantaranya adalah ayah dari salah satu remaja tersebut dan yang lainnya kakak dari satu perempuan lainnya.
Laporan sebelumnya yang dibuat Polisi Ramzak mengatakan dua remaja berusia 16 dan 18 tahun tersebut 'dibunuh atas nama kehormatan keluarga oleh sepupu mereka."
Baca Juga: Gegara Video Ciuman, 2 Remaja Putri Pakistan Ditembak Mati Ayah Sendiri
Keduanya dibunuh hari Kamis di desa Shaam Plain Garyom, di perbatasan antara Waziristan Utara dan Selatan, di kawasan Khyber Pakhtunkhwa.
Dalam video selama 52 detik tersebut yang direkam menggunakan video dibuat setahun lalu, dan baru beredar luar di media social beberapa minggu lalu.
Dalam video tersebut tiga perempuan, termasuk dua korban yang dibunuh tampak bersama dengan seorang pria yang merekam kejadian tersebut.
Menurut seorang petugas kepada Dawn, mereka yang lainnya yang dalam rekaman tersebut masih hidup, dan merupakan 'prioritas utama bagi mereka untuk memastikan keselamatan remaja putri ketiga dan pria tersebut sebelum mengambil tindakan lain."
Honour kilings di Pakistan juga menjadi perhatian internasional di tahun 2016 ketika seorang bintang media social Qandeel dibunuh oleh kakak laki-lakinya.
Berita Terkait
-
Muncul di Video Ciuman, Ayah Bunuh Dua Anak Gadisnya
-
Gegara Video Ciuman, 2 Remaja Putri Pakistan Ditembak Mati Ayah Sendiri
-
5 Perusahaan India dan Pakistan Kerja Sama Bikin Obat Remdesivir
-
Kisah Diaspora Muslim Pakistan Jalani Ibadah Ramadan di Masa Pandemi Corona
-
Buka Puasa Bareng Terus Ketemu PM, Pejabat Pakistan Positif COVID-19
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?