Suara.com - Seorang petugas Puskesmas berpakaian APD pingsan karena kelelahan setelah bolak-balik mengantar pasien corona dari Puskesmas ke rumah sakit.
Tri Hartono bekerja sebagai perawat gigi di Puskesmas Sidorejo Kidul Salatiga Jawa Tengah pingsan di depan tempat kerjanya usai bolak-balik mengantar pasien virus mengenakan APD.
Ia diduga mengalami dehidrasi karena seharian mengenakan APD saat menjalani puasa Ramadan.
Peristiwa ini diceritakan oleh sang anak, Sasa, yang mengunggah perjuangan ayahnya bekerja sebagai perawat di Puskesmas.
"Siapa yang enggak hancur lihat orang tua sendiri sampai pingsan garagara dehidrasi? Puasa, bolak-bali nganter pasien covid dari Puskesmas ke rumah sakit. Terus masih aja ada oknum dengan otak normal yang ngeremehin tenaga kesehatan? Ngeremehin virus ini dengan masih santai keluyuran, belanja serombongan, ke sana-sini enggak pakai masker, enggak cuci tangan, dll." tulis Sasa lewat akun Twitter-nya @sayangbolekok, Rabu (20/5/2020).
Melihat situasi sebagian masyarakat yang mulai mengabaikan aturan pembatasan sosial, Sasa mengaku kesal.
"Harus ya kalian sendiri atau keluarga kalian dulu yang ngerasain baru kalian sadar gitu? capek banget liatnya :)" tulis Sasa lagi.
Beruntung ayah Sasa langsung mendapat pertolongan dari rekan kerjanya di Puskesmas. Ia juga berterima kasih kepada masyarakat yang mendoakan ayahnya dan tetap mengikuti anjuran untuk tetap berada di rumah.
"Alhamdulillah sekarang bapak aku udah mendingan, udah buka puasa juga tadi siang. Hehe Doain sehat terus ya. Buat kalian juga yg masih menahan diri buat keluyuran, makasihhh bangett. Semoga kalian sekeluarga juga sehat terus," ucap Sasa.
Baca Juga: Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh Gelar Sholat Idul Fitri Berjamaah
Sasa berharap masyarakat bisa sadar bahwa perjuangan tenaga kesehatan bukan main-main selama melawan pandemi corona ini. Selain membutuhkan tenaga, para petugas kesehatan juga membutuhkan dukungan dari semua pihak.
Dalam salah satu cuitannya, Sasa mengaku sedikit kesal dengan kabar bahwa Presiden Jokowi meminta agar Puskesmas lebih banyak dilibatkan untuk menanggulangi pandemi virus corona.
"Aku share juga karna kesel aja sama berita ini. Tapi jadi lebih tenang soalnya ternyata banyak bgt yg supporttt sekali lagi makasih bangetttt," tutup Sasa.
Berita Terkait
-
Netizen Sebut dr Tirta Tak Lagi Galak Gara-gara Lihat Foto Ini
-
Jokowi Minta Puskesmas Diperkuat untuk Penelusuran Virus Corona di Wilayah
-
Unik, Spesies Parasit Baru Ditemukan Ilmuwan dari Unggahan Foto di Twitter
-
Curi Alumunium di Puskesmas, Dua Pelaku Nyaris Jadi Bulan-bulanan Warga
-
Dua Pencuri Bahan Bangunan Renovasi Puskesmas Cipinang Diamuk Warga
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
Terkini
-
Sudah Lama Jadi Tersangka, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar Kasus Korupsi Rumah Jabatan
-
Dor...! Lepaskan Tembakan saat Diamuk Warga di Tambora, 2 Pelaku Begal Senpi Kritis
-
Krisis Lahan, 11 TPU di Jakarta Ini Masih Terima Pembuatan Makam Baru
-
Dikira Dilempar Batu, Rumah Warga di Cengkareng Jakbar Terkena Peluru Nyasar
-
Menkeu Purbaya Bilang Rugi Simpan di Giro, KDM: Tidak Mungkin Juga Kan Pemda Nyimpan Uang di Kasur
-
Pakar Sebut Wacana Prabowo Prioritaskan Bahasa Portugis di Sekolah Politis: Kepentingan Relasi Aja
-
Berstatus Tersangka, KPK Kembali Periksa Sekjen DPR Indra Iskandar, Bakal Ditahan?
-
Keracunan Massal di MTS Malang, Polisi Tunggu Hasil Uji Sampel MBG Sebelum Menentukan Langkah Hukum
-
Ajak Bakar Mabes Polri, TikTokers Laras Faizati Curhat Lewat Surat di Penjara, Begini Isinya!
-
Begini Rekayasa Lalin Selama Jakarta Running Festival 2526 Oktober, Sejumlah Jalan Ditutup