Suara.com - Presiden Joko Widodo telah menerima 245 usulan Program Strategi Nasional (PSN) baru. Terkait hal ini, Jokowi meminta agar jajarannya menghitung secara rinci usulan PSN tersebut.
"Terkait dengan usulan 245 PSN baru, saya minta untuk betul-betul dilihat di lapangan dihitung, dikalkulasi secara rinci mana yang direkomendasi dan mana yang tidak direkomendasi," ucap dia.
Jokowi menginginkan agar diprioritaskan proyek yang berdampak langsung pada perekonomian.
"Prioritas proyek yang memiliki daya ungkit besar kepada ekonomi pasca pandemi saya kira sangat penting untuk kami dahulukan," kata Jokowi.
Tak hanya itu, Kepala Negara juga meminta pelaksanaan program-program PSN tetap berjalan mengikuti protokol kesehatan yang ketat.
"Saya ingin memastikan bahwa program-program ini tetap berjalan tetapi tetap mengikuti protokol kesehatan secara ketat," kata dia.
Lebih lanjut, Jokowi mengingatkan agenda strategis yang menjadi prioritas bagi kepentingan nasional tidak boleh terhenti dan harus dilanjutkan meski di tengah pandemi Covid-19.
"Walaupun saat ini kita tengah menghadapi pandemi, tapi agenda-agenda strategis yang sangat penting bagi bangsa dan negara kita yang menjadi prioritas bagi kepentingan nasional tidak boleh berhenti dan tetap harus kita lanjutkan," tuturnya.
Kata Jokowi, agenda strategis yang menjadi prioritas bukan hanya di bidang ekonomi, namun juga di bidang-bidang yang mendasar lainnya yang penting bagi kehidupan rakyat.
Baca Juga: Gebuk Warga Tak Bermasker Pakai Rotan, 8 Polisi di Polda Maluku Ditangkap!
"Di bidang-bidang mendasar lainnya baik yang penting bagi kehidupan rakyat kita yaitu yang berkaitan dengan pendidikan yang berkaitan dengan peningkatan kualitas SDM dan juga bidang kesehatan," katanya.
Berita Terkait
-
Dilarang saat New Normal, Penumpang Masih Berkerumun dan Ngobrol di KRL
-
Jelang New Normal di KRL, Stasiun Manggarai Mulai Ramai Lagi
-
Khawatirkan Nyawa Murid, DPR: Sekolah Harus Dibuka di Zona Hijau Corona
-
New Normal Gagal, Korea Selatan Terapkan Lagi Pembatasan Sosial
-
DPR Apresiasi Masterplan Kementerian Agama Hadapi New Normal
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
-
Meski Perpres Sudah Terbit, Tapi Menkeu Purbaya Mau Review Ulang Soal Kenaikan Gaji ASN 2025
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
Terkini
-
Lama Hilang Kini Pulang Bawa Jabatan, Siapa Arief Poyuono yang Kini Jadi Komisaris Pelindo?
-
Sebelum Kerusuhan Meletus, Mahfud MD Sebut Prabowo Tak Gubris Masukan Akademisi UGM: Udah Biarin Aja
-
Satria Hutan Indonesia 2025 Jalani Pendakian 13 Hari di Gunung Patah
-
Data Pendidikan Gibran di Situs KPU Tiba-tiba Berubah Jadi S1, Ada Upaya Jegal Gugatan Ijazah Palsu?
-
AGRA Desak Penghentian Proyek Transmigrasi ala Orde Baru: Haruskah Membuka Hutan dan Belukar Lagi?
-
Detik-detik Mikrofon Prabowo Mati di KTT PBB, Menlu Sugiono Tegaskan Pesan Palestina Tetap Menggema
-
Sudah Gandeng Ahli ITB, Pemprov DKI Yakin Bau Sampah RDF Rorotan Sudah Teratasi
-
Bukan Jenderal Biasa, Mengenal Komjen Chryshnanda yang Ditunjuk Pimpin Tim Transformasi Polri
-
Dipimpin Puan Maharani, DPR RI Bakal Sahkan APBN 2026 dan Prolegnas dalam Rapat Paripurna
-
Menteri PPPA Minta Pesantren Jadi Zona Aman dari Bullying, Ingatkan Bahaya Relasi Kuasa