Suara.com - Beberapa bagian bangunan Taj Mahal dilaporkan rusak karena hantaman hujan badai yang terjadi di India bagian utara.
Menyadur Channel News Asia, badai yang terjadi pada Jumat (29/5), menyebabkan beberapa pagar hingga langit-langit di situs makam yang dibangun oleh kaisar Mughal Shah Jahan untuk sang istri tercinta ini mengalami kerusakan.
Kepala Badan Arkeologi Survei Arkeologi India Vasant Kumar Swarnkar mengatakan ada dua pagar yang terdampak badai yakni pagar batu dan pagar marmer.
"Satu pagar batu pasir yang merupakan bagian dari struktur asli telah rusak," ujar Swarnkar.
"Satu pagar marmer yang merupakan bagian tambahan, langit-langit palsu di ruang tunggu turis dan batu dasar gerbang utama juga rusak," imbuh dia.
Kendati demikian, Swarnkar menyebut, badai tidak mengakibatkan kerusakan pada struktur bangunan utama destinasi wisata yang merupakan salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Baru tersebut.
Untuk membenahi dampak badai, pihak Taj Mahal langsung melakukan perbaikan situs pada Minggu (31/5).
Lebih lanjut disebutkan, setidaknya 13 orang di Uttar Pradesh tewas akibat sambaran petir yang terjadi selama badai.
Badai disertai kilat menjadi salah satu bencana tahunan yang terjadi di India. Biasanya, serangan kilat terjadi sepanjang Juli hingga Oktober setiap tahunnya.
Baca Juga: Kisah Penggali Kubur Melawan Rasa Takut Terhadap Covid-19
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
Terkini
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik
-
Di Sidang MKD: Ahli Media Sosial Sebut Isu Demo Agustus Sarat Penggiringan Opini
-
PT KAI Koordinasi Danantara soal Restrukturisasi Utang Whoosh, Apa Hasilnya?
-
Onad Ajukan Rehabilitasi Akibat Penyalahgunaan Narkotika, Polisi Masih Tunggu Assessment
-
Prabowo Minta Pesawat Airbus A-400M Dilengkapi Modul Ambulans Hingga Alat Hadapi Kebakaran Hutan
-
Amnesty International Ingatkan Prabowo: Gelar Pahlawan untuk Soeharto Jadi Akhir dari Reformasi