Suara.com - Alih-alih diguyur kebahagiaan, pria berusia 31 tahun berinisial MU di Desa Gelogor, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, terpaksa menelan pil pahit setelah mendapati istrinya adalah lelaki.
MU merasa tertipu dan melaporkan sang istri, MI alias SU yang masih berusia 25 tahun ke aparat kepolisian. Dia mengaku perkenalannya dengan MI berawal dari media sosial.
"Saya awalnya berkenalan dengan MI melalui media sosial. Dia mengaku perempuan," kata MU seperti dikutip Suara.com dari Terkini.id, Senin (8/6/2020).
Tak pernah MU meragukan pernyataan MI yang mengakui diri sebagai perempuan. Cinta mereka lantas beranjak ke jenjang pernikahan.
Keduanya melangsungkan pernikahan pada hari Selasa 2 Juni 2020. Akad berlangsung lancar, disaksikan tokoh masyarakat maupun agama.
"Tapi pada malam pertama, pelapor mulai curiga. Sebab, istrinya menolak berhubungan badan," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Lombok Barat Iptu Ketut Sandiarsa.
Malam kedua, MU kembali mengajak MI untuk berhubungan intim tapi lagi-lagi ditolak. Bahkan, MI justru meminta MU untuk menceraikan dirinya. Setelahnya, MI juga kabur dari rumah.
Karena penasaran, MU lantas kasak-kusuk mencari informasi terkait jati diri MI. Ia akhirnya terkejut setelah kepala rukun tetangga setempat mengatakan MI sebenarnya lelaki.
"MI adalah warga Pejeruk, Ampenan, Mataram," kata dia.
Baca Juga: Kronologi Pernikahan Sesama Jenis di Lombok Barat yang Viral
Untuk diketahui, kasus ini viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @Instalombok.
Pada akun itu, diunggah sejumlah foto maupun video tentang kasus tersebut. Salah satunya adalah saat keduanya melangsungkan pernikahan.
Pada unggahan itu ditulis, MU melaporkan kasus itu ke Polsek Kediri. Namun, oleh polisi, kasus itu dilimpahkan ke Polres Lombok Barat.
Berita Terkait
-
Kronologi Pernikahan Sesama Jenis di Lombok Barat yang Viral
-
Malam Pertama Tak Mau Bersetubuh, Istri yang Dinikahi MU Ternyata Laki-laki
-
Gempa Bumi Guncang Lombok Barat Subuh Tadi
-
Sebut Muslim Tak Salat Jumat Otomatis Kafir, Khatib di NTB Diamankan Polisi
-
Berstatus PDP COVID-19, Anggota DPRD Lombok Barat Meninggal Dunia
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
Terkini
-
Ratusan Perahu Nelayan Sampang Adang Kapal Raksasa Petronas di Tengah Laut
-
Hakim Tak Boleh Bisa Disogok, Prabowo Naikkan Gaji hingga 280 Persen Demi Kehormatan Peradilan
-
Biar Tak Cuma Jadi Wacana, Menperin Usul Mobil Nasional Masuk PSN
-
Siap Produksi Massal 3 Tahun Lagi, Prabowo Wajibkan Pejabat Pakai Mobil Buatan Dalam Negeri
-
Bahlil Kenang Masa Kuliah Pernah Busung Lapar: Program Makan Bergizi Gratis Itu Mulia!
-
Modus Baru, Wanita Ini Berulang Kali Tipu Warung Beli Gas Pakai Modus Anak Tetangga
-
Bahlil Ajak Golkar Konsolidasi Total: Kalau Belum Bisa Solid, Jangan Bikin Gerakan Tambahan!
-
Setahun Prabowo Memimpin, Amnesty Internasional Soroti Kembalinya Wajah Militerisme di Pemerintahan
-
Eks Pejabat Pertamina Sebut jika Terminal OTM Setop Beroperasi, Distribusi Energi Terganggu
-
Eks Pejabat Pertamina Akui Tak Punya Bukti, Intervensi Riza Chalid Ternyata Cuma Asumsi