Suara.com - Pemprov DKI Jakarta resmi menerapkan kebijakan ganjil-genap kios atau toko di pasar tradisional dan sejumlah pusat perbelanjaan. Kebijakan tersebut dikeluhkan sejumlah pedagang.
Berdasarkan pantauan Suara.com di pusat perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Selasa (16/6/2020), tampak toko-toko sudah menerapkan kebijakan ganjil genap.
Hanya toko-toko bernomor genap terlihat buka di Blok M Square. Sementara sebagian toko memang terlihat tutup.
Namun kebijakan tersebut dikeluhkan para pedagang di Blok M Square, salah satunya Monalisa (31), pedagang pakaian.
"Sudah 2 hari ini masih sepi. Sudah gitu mintanya kan ganjil genap jadi berdasarkan toko iya tanggalnya. Dan itu keluhkan juga," kata Monalisa saat berbincang dengan Suara.com di lokasi.
Menurutnya, adanya kebijakan ganjil genap membuat para pengunjung yang datang ke pusat perbelanjaan menjadi sepi.
"Jangan kan ganjil genap, hari biasa saja kadang laris, kadang enggak kayak gitu," ungkapnya.
Sementara itu, sejak Blok M Square diizinkan kembali dibuka, ia mengaku belum mendapatkan penghasilan. Ditambah lagi dengan beban membayar uang sewa toko yang belum dapat keringanan.
"Pengunjung pun juga enggak ada ya jadi bingung. Udah 2 hari ini masih sepi," tandasnya.
Baca Juga: Blok M Square Ditutup Selama Covid, Pedagang Tetap Diminta Uang Sewa Toko
Untuk diketahui, Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan aturan ganjil genap toko akan membuat para pedagang di pasar berjualan gantian selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Pihaknya akan memberikan nomor kepada tiap kios saat aturan ini diterapkan. Lalu pemilik nomor ganjil akan bisa berjualan di tanggal ganjil dan pedagang nomor genap membuka lapaknya pads tanggal genap.
“Di pasar tradisional kami sebenarnya sudah melakukan ganjil genap, nanti tanggal 15 Juni 2020 itu teman-teman bisa melihat pasar-pasar kita ganjil genap itu nomor kios, nomor kios mengikuti kalender dari kalender kita," ujar Arief dalam diskusi virtual bersama wartawan, Kamis (11/6/2020).
Berita Terkait
-
Blok M Square Ditutup Selama Covid, Pedagang Tetap Diminta Uang Sewa Toko
-
Rugi karena Tutup, Pedagang Blok M Square Kini Ngeluh Jam Buka Dibatasi
-
Blok M Square Masih Sepi Pengunjung, Pedagang: yang Nyolek Saja Belum Ada
-
Peneliti: Akhiri Pandemi dengan Pakai Masker, Jaga Jarak, dan Cuci Tangan
-
Kota Ephesus, Turki Dibatasi Jumlah Pengunjung
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf