Suara.com - Mabes Polri telah menyiapkan dua pertiga anggotanya untuk melakukan pengamanan terkait kegiatan Pilkada serentak tahun 2020. Mereka nantinya akan bertugas mengamankan 270 wilayah yang akan melaksanakan pilkada secara serentak pada 9 Desember mendatang.
Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengemukakan hal itu berdasar Surat Telegram Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz Nomor 307 tertanggal 16 Juni 2020 tentang Rincian Tahapan Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Pilkada Serentak Tahun 2020. Surat telegram Kapolri itu dikeluarkan menindaklanjuti terbitnya Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 5 Tahun 2020 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Pemilihan Serentak Tahun 2020.
"Pelibatan kekuatan Polri dalam pengamanan Pilkada serentak tersebut sesuai dengan ketentuan adalah sebanyak dua pertiga (2/3) kekuatan jumlah personel Polri. Data real tentunya nanti kekuatan akan kita update setiap saat karena saat ini masih digodok," kata Awi saat jumpa pers di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (23/6/2020).
Awi mengemukakan, dalam pelaksanaannya Polri akan dibantu oleh TNI dan stakeholder lainnya. Sementara, terkait pola pengamanan Pilkada Serentak 2020, kekinin masih dalam proses perencanaan yang didasari atas empat indikator potensi kerawanan.
Empat indikator potensi kerawanan itu, yakni pertama, dimensi penyelenggaraan; kedua, dimensi peserta atau kontestan; ketiga, dimensi potensi gangguan Kamtibmas; dan kempat, dimensi ambang gangguan.
Awi menambahkan, pola pengamanan nantinya juga akan didasari dengan hasil pemetaan kerawanan tentang tahapan Pilkada Serentak Tahun 2020 yang dilakukan di wilayah masing-masing. Misalanya, potensi konflik di setiap daerah berkaitan dengan pelaksanaan pilkada-pilkada sebelumnya.
"Beberapa hal yang menjadi perhatian dari Pemilu atau Pilkada sebelumnya yaitu antara lain adanya praktik money politik, kemudian politik identitas, kemudian hoaks, hate speech dan black campaign," pungkas Awi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Indonesia Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, Prabowo Minta TNI Bersiap
-
Dapat Undangan Khusus, Prabowo Bertolak ke Mesir Hari Ini Hadiri KTT Perdamaian Gaza
-
Jadwal Ganjil Genap: 26 Ruas Jalan di DKI Jakarta, 14 Titik, Sesi Pagi dan Sore Hari Ini
-
Prabowo Apresiasi Permainan Timnas meski Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
DPR Bikin Aplikasi Pantau Reses Anggota, Dasco: Semua Wajib Pakai
-
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Ke-5 Dunia, Warga Diimbau Wajib Masker
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani