Suara.com - Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah menyebabkan aktivitas penjualan langsung (off-line) Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menurun. Sekitar 60 persen UMKM binaan Rumah Kreatif Badan (RKN) Usaha Milik Negara (BUMN) Telkom terdampak pandemi Covid-19.
Demi membantu para pelaku UMKM agar tetap bertahan, Telkom melalui RKB yang tersebar dari Sabang hingga Merauke, menghadirkan program yang bertujuan untuk membantu menaikkan kembali penjualan UMKM terdampak.
Program tersebut bernama “Program Titip Jual”, yang mana UMKM tetap melakukan produksi dari rumah dan RKB membantu mencarikan pembeli dengan cara memublikasikan promosi secara masif melalui akun-akun sosial media resmi RKB secara gratis. Bahkan di beberapa daerah, RKB juga membantu pengantaran produk UMKM kepada pembeli.
Sejak diluncurkan pada awal April 2020, Program Titip Jual berhasil meningkatkan penjualan produk UMKM binaan sampai dengan 22 persen. Untuk mencapai hal tersebut, RKB memanfaatkan 4 platform digital, yaitu Whatsapp, Facebook, Instagram, dan e-commerce.
Whatsapp menjadi platform yang paling sering digunakan, yaitu mencapai 36 persen, diikuti oleh Instagram dan Facebook, masing-masing 29 persen dan 28 persen.
“Palu merupakan salah satu RKB yang paling berhasil menjalankan program ini. Dua UKM binaan RKB Palu berhasil meningkatkan penjualannya hingga 90 persen sampai Juni,” ungkap M. Soegihardjito, Deputy Executive Vice President Divisi Business Service Telkom.
“Yang tak kalah menarik adalah pelaksanaan program ini di daerah terluar, terdepan, dan teringgal (3T), yang mana penjualan produk UMKM-nya meningkat lebih pesat, yaitu sebesar 28 persen. Namun terdapat perbedaan pada pengunaan platform. Lokasi 3T lebih banyak menggunakaan Whatsapp dan Instagram, yaitu 37 persen dan 36 persen,” papar Soegihardjito.
Hingga saat ini, Telkom melalui RKB telah berhasil membina 14.429 UMKM. Sebelumnya, 9.272 UMKM masih menjalankan bisnis secara konvensional (go modern) dan naik kelas menjadi go digital.
Pada Program Titip Jual ini, RKB Telkom telah membantu lebih dari 300 UMKM binaan, yang semakin meningkat setiap bulannya, dimana 72 persen diantaranya tergolong sebagai UMKM produksi makanan olahan, sisanya UMKM fashion dan kerajinan.
Baca Juga: RUPST Tahun Buku 2019, Telkom Bagikan Dividen Rp 15,26 Triliun
“Telkom senantiasa membuktikan keberadaannya di saat pandemi, baik dalam bentuk aksi sosial maupun program yang membantu langsung peningkatan penjualan produk UMKM binaan seperti Program Titip Jual. Unit Rumah Kreatif BUMN siap hadir untuk membantu mempromosikan produk UMKM binaan, baik melalui social media maupun e-commerce,” pungkas Soegihardjito.
Berita Terkait
-
Bank BRI Implementasikan Strategi Dukung Pemerintah Selamatkan UMKM
-
Bantu Pelaku UMKM, Pengajuan Kredit Usaha Rakyat BRI Bisa secara Online
-
30.195 UMKM Dilibatkan dalam Pengadaan Barang dan Jasa Pupuk Indonesia
-
Buat Pasar Barter, Camat Banguntapan Jamin Dagangan UMKM Pasti Laku
-
Pemerintah dan BRI Dorong Pedagang Bertransaksi secara Digital
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra