Suara.com - Sempat viral pada 2018 lalu, kakek yang gemar main Pokemon Go kembali jadi buah bibir usai menggunakan lebih banyak ponsel. Tak tanggung-tanggung, kini 64 ponsel nangkring di sepedanya.
Menyadur Independent, Senin(29/6/2020), nama Chen San-yuan mulanya jadi perbincangan hangat di internet lantaran memainkan game Pokemon Go menggunakan 11 ponsel pada 2018 lalu.
Kemudian pada 2019, ia kembali bikin geger dengan menambahkan jumlah ponsel menjadi 24. Sebanyak 22 ponsel ditaruh di sepeda, sementara 2 lainnya tersimpan di saku.
Siapa sangka, tahun ini Chen kembali muncul dengan ponsel yang lebih banyak. Total 64 smartphone tersusun menjulang bak ekor merak di atas kemudi sepedanya.
Kakek yang tinggal di Taiwan ini mulai ketagihan permainan menangkap beragam karakter Pokemon dengan latar dunia nyata ini sejak dikenalkan oleh sang cucu. Saat itu dirinya berusia 66 tahun.
"Semua berawal ketika anak saya memberi ponsel pada hari ulang tahun saya, dan cucu saya mengajari saya cara bermain Pokemon Go," ujar Chen.
Menurut Chen, permainan ini bisa membantunya berteman dan melawan efek dari penyakit Alzheimer.
Setiap harinya, pria ini sanggup bermain selama 20 jam penuh dan menghabiskan biaya 1000 Euro atau setara dengan Rp 16 juta per bulan.
Atas keseriusannya dalam bermain Pokemon Go, pria yang sehari-hari berprofesi sebagai peramal Feng Shui ini didapuk sebagai brand ambassador smartphone Taiwan, Asus.
Baca Juga: Sukses Tangani Pandemi, Taiwan Mantap Gelar Pawai Pride LGBTQ
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang