Suara.com - Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) menilai DPR secara 'diam-diam' berusaha mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di tengah pandemi Virus Corona atau Covid-19.
Hal tersebut menunjukkan nihilnya empati yang dimiliki DPR akan kondisi yang tengah dialami masyarakat Indonesia saat ini.
"Kondisi yang saat kita hadapi sekarang ini yaitu pandemi Covid-19 mestinya bukan menjadi momen untuk 'mengesahkan' sebuah rancangan undang-undang," kata Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Komunikasi Publik PHDI KS Arsana di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat pada Jumat (3/7/2020).
Arsana menyebut, anggota DPR yang berusaha untuk mengesahkan RUU HIP tidak memiliki kepekaan dan empati atas penderitaan yang dialami rakyatnya di masa Pandemi Covid-19.
"Di situ menunjukkan bahwa kita tidak memiliki kepekaan yang memadai, tidak memiliki empati atas kondisi bangsa yang kita hadapi bersama," tambahnya.
Meski begitu, PHDI bersyukur ketika mendengar pemerintah enggan memberikan lampu hijau terhadap RUU HIP dengan tidak mengirimkan surat presiden ke DPR RI. Arsana berharap keputusan pemerintah itu bisa disikapi DPR RI dengan menunda pembahasannya.
Selain penundaan, Arsana juga berharap DPR bisa membuka ruang dialog bersama seluruh elemen masyarakat termasuk organisasi lintas agama untuk menampung segala aspirasi sebelum membuat RUU.
"Kemudian melakukan dialog sebanyak mungkin kepada masyarakat termasuk melalui majelis-majelis dan organisasi keagamaan sehingga mendapat masukan yang lengkap sebelum menuangkanya menjadi sebuah undang-undang," katanya.
Baca Juga: PGI Sebut Ada Upaya Penafsiran Ulang Sila-sila Pancasila di RUU HIP
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral