Suara.com - Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu mengatakan pandemi Covid-19 telah berdampak terhadap keuangan haji. Salah satu faktor penyebabnya ialah turunya jumlah masyarakat yang mendaftar untuk haji baru.
Penurunan tersebut, lanjut Anggito, bahkan mencapai 50 persen. Selain penurunan, maraknya calon jemaah yang membatalkan haji juga ikut berimbas terhadap keuangan haji.
"Kami mengamati memang dampak Covid-19 ini memberikan tantangan yang cukup berat bagi keuangan haji. Pertama, meningkatnya pembatalan haji. Kedua, berkurangnya jumlaj pendaftar baru bahkan turun sampai 50 persen," kata Anggito dalam rapat dengan Komisi VIII DPR, Senin (6/7/2020).
Ia mengatakan, indikasi pembatalan haji oleh calon jemaah disebabkan oleh kebutuhan lain lantaran adanya pandemi.
Kekinian total ada Rp 2,3 triliun dana pelunasan haji yang dikelola BPKH. Dana tersebut nantinya juga siap dikembalikan BPKH kepada calon jemaah apabila mereka mengajukan pembatalan haji.
"Jadi sekitar Rp 2,3 triliun memang ada di pengelolaan BPKH dan diberikan kesempatan bagi jemaah haji apakah tetap menyimpan uang di BPKH atau menarik dana setoran lunas tersebut. Pilihan ada di jemaah haji," ujar Anggito.
"Yang mengendap mendapatkan nilai manfaat sesuai waktu pengendapan. Yang ditarik akan segera dikembalikan. Itu akan kami laksanakan dalam waktu yang telah dimandatkan dalam peraturan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Penggemar Film Horor Disebut Lebih Baik dalam Mengatasi Pandemi Covid-19?
-
Menkes Palestina Sebut Pandemi Covid-19 di Hebron Tak Terkendali
-
Taj Mahal Kembali Dibuka, Wisatawan Dibagi Dua Kelompok
-
Termasuk Olahraga Kardio, Ini yang Harus Diwaspadai Saat Bersepeda
-
Pendonor Sepi Saat Wabah, Stok Darah PMI Kota Yogyakarta Menipis
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
-
Klaim Listrik di Aceh Pulih 93 Persen, PLN Minta Maaf: Kami Sampaikan Informasi Tidak Akurat!
-
TikTok Hadirkan Fitur Shared Feed untuk Tingkatkan Interaksi Pengguna
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun, Cabai Turun setelah Berhari-hari Melonjak
Terkini
-
Munas V IKAL Lemhannas Tetapkan Jenderal Dudung Jadi Ketum
-
BREAKING NEWS! Kebakaran Hebat di Cempaka Baru Jakpus, 7 Orang Tewas
-
Sri Sultan HB X: Melawan Korupsi Dimulai dari Perkelahian Batin Seorang Pejabat
-
Sinyal Kuat PAN: Pilkada Lewat DPRD Opsi Serius, Sebut Demokrasi Langsung Banyak Mudaratnya
-
Akademisi UGM Kritik Keras Kebijakan Pangan Prabowo-Gibran: Hukum dan HAM Diabaikan
-
PAN 'Tolak Halus' Ide Koalisi Permanen: Kami Sudah Tiga Kali Setia dengan Prabowo
-
FIAN Indonesia Nilai Setahun Pemerintahan Prabowo Gibran, Hak Atas Pangan Belum Jadi Prioritas
-
Belum Kering Luka Banjir, Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Aceh Siang Ini
-
Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
-
Korban Dugaan Ilegal Akses Akun Mirae Asset Bertambah, Kerugian Klaim Capai Rp 200 Miliar