Suara.com - Pemerintah Mesir melarang penduduknya untuk main layangan karena dinilai mengancam keamanan nasional.
Menyadur Middle East Monitor pada Selasa (14/07/2020), Mesir mengkhawtirkan aksi mata-mata melalui layangan.
Menurut pemerintah, kamera kecil bisa saja terpasang di layangan dan diterbangkan untuk memotret institusi militer atau polisi.
Aturan ini sempat dijadikan bahan lelucon oleh warganet tapi beberapa hari kemudian larangan ini ternyata benar-benar diterapkan. Laman Facebook Gubernur Alexandria memposting gambar layangan yang disita.
"Layang-layang sudah dilarang di Corniche demi menjaga keamanan warga karena telah terjadi beberapa insiden."
Dalam postingan itu juga dituliskan nilai denda yang diterapkan jika penduduk Mesir tetap ngeyel menerbangkan layangan, yaitu sekitar USD 18 hingga USD 62 atau setara Rp 200 hingga 900 ribu.
Anggota dewan Ahmed Tantawi mengatakan pemerintah salah menempatkan prioritas karena ada hal lain yang lebih mendesak untuk dibahas.
Baginya, bendungan Grand Ethiopia Renaissance jauh lebih penting ketimbang mengurus bahaya layangan yang biasanya dimainkan anak-anak.
Bermain layangan di kalangan anak-anak mesir menjadi tren belakangan ini. Mereka biasanya menerbangkan layang-layang di atap rumah hingga melanggar jam malam. Pihak berwenang mengatakan kegiatan ini berbahaya.
Baca Juga: Hebat! Nenek 107 Tahun dari Mesir Berhasil Sembuh dari Virus Corona
Hingga hari Jumat, ada 369 layangan yang disita oleh polisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Menghilang Usai Rumahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Muncul, Janji akan Jadi Pribadi yang Berbeda
-
Bikin Melongo! Penampakan 32 Kendaraan Mewah Terkait Kasus Noel saat Dipindahkan KPK ke Rupbasan
-
Ahmad Sahroni Akhirnya Buka Suara! Ferry Irwandi Beberkan Isi Percakapan Telepon!
-
Akal Bulus Kades Kohod di Kasus Pagar Laut: Sulap Lautan Jadi Daratan, Dijual Rp39 M Pakai KTP Warga
-
Makanan Berlendir dan Bau, Ini Kronologi Dugaan Keracunan 21 Siswa SDN 01 Gedong Usai Santap MBG
-
Kronologi Cucu Mahfud MD Keracunan MBG hingga Dirawat 4 Hari di RS: Ini Menyangkut Nyawa!
-
Parah! Bikin Siswa SDN 01 Pasar Rebo Keracunan Massal, Menu MBG Ternyata Bau dan Berlendir!
-
Dua Cucu Mahfud MD Tumbang Keracunan MBG, Satu Dilarikan ke RS 4 Hari
-
Bobby Nasution Viral Suruh Truk Aceh Ganti Pelat BK, DPR Minta Pemerintah Pusat Turun Tangan
-
"Mundur Kebangetan!" Sejarawan Geram Pemerintah Paksakan Narasi Tunggal G30S/PKI