Suara.com - Seorang kakek berusia 90 tahun, Safari dibunuh dengan sadis. Kakek Safari tewas ditusuk-tusuk.
Dia adalah warga di Sungai Burung, Desa Hakim Makmur, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar.
Kakek Safari dibunuh, Sabtu (25/7/2020) malam. Polisi sudah kantungi identitas pelaku.
Peristiwa itu terjadi di tempat tinggal almarhum yang ada di ujung perkebunan.
Diperkiranakan sekitar pukul 12.00 malam, pelaku mendatangi korban di dalam rumahnya dan mengambil beberapa barang berharga milik korban.
Kapolsek Belimbing Iptu Riduan Pane mengatakan, dari laporan saudara korban, barang yang hilang berupa cincin emas yang dibungkus di dalam tas slempang dari almarhum istrinya.
“Ada juga beberapa butir intan yang masih belum digosok. Diperkirakan total barang korban yang dirampok sekitar Rp 100 juta,” katanya.
Pelaku membunuh Kakek Safari menggunakan sajam hingga menyebabkan pelaku mengalami sejumlah luka.
Di antaranya luka pada bagian pipi korban.
Baca Juga: Petani Ditemukan Tewas di Kebun dengan Kondisi Leher Nyaris Putus
“Untuk Identitas pelaku sudah kami kantongi dan kami masih melakukan pengejaran, pihak Polsek berkordinasi sama pihak Reskrim Polres Banjar, untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku,” tegas Iptu Riduan Pane.
Sebelumnya diberitakan, seorang kakek berusia 90 tahun tewas diduga menjadi korban perampokan di Sungai Burung, Desa Hakim Makmur, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar, Sabtu (25/7/2020) malam.
Almarhum sebelumnya dibawa ke RSUD Ratu Zalecha, Kabupaten Banjar, untuk identifikasi dan visum.
Nampak mendampingi tim inafis Polres Banjar yang tiba beberapa saat kemudian melakukan identifikasi terhadap korban.
Berita Terkait
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
KPK Akui Tangkap Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU Saat OTT di Kalsel, Langsung Dibawa ke Jakarta
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana