Suara.com - Perilaku tidak menyenangkan dialami oleh seorang murid kala menanyakan tugas kepada gurunya. Alih-alih mendapat kejelasan, ia justru terkena amarah dari sang guru.
Murid itu bermaksud untuk menanyakan tenggat waktu pengumpulan tugas kepada sang guru melalui aplikasi obrolan WhatsApp. Dalam unggahan yang dibagikan oleh akun Twitter @AREAJULID, Selasa (28/7/2020), murid itu mendahului pertanyaannya dengan salam dan perkenalan diri.
"Assalamualaikum buu. Ini saya Keysa. Bu yang Seni Budaya itu ngumpulinnya kapan?" tanya murid itu .
Beberapa menit kemudian, guru itu membalas pesan itu. "Batasnya hari ini," jawabnya.
Karena masih belum merasa jelas dengan tenggat waktu pengumpulan, murid itu kembali menanyakan detil waktu yang diberikan.
"Jadi sampai nanti am 23.59 ya B?" tanya murid itu lagi.
Sejurus kemudian guru itu membalasnya dengan kalimat yang disertai belasan tanda seru,
"Jam kerja!!!!!!!!!!!! Tahu jam kerja guru tidak!!!!!!!!" balas guru itu.
Berdasarkan cerita dari kakak murid SMP, jawaban sang guru cukup membuat bocah itu takut. Ia kemudian membalas pesan keras dari guru tersebut.
Baca Juga: Disebut Ngegas oleh Pembeli, Jawaban Penjual Ini Bikin Publik Ikut Emosi
"Baik Bu, saya juga nanya baik-baik karena saya tidak tahu. Karena ibu menyebutkan hari ini, sedangkan hari itu dalam hitungan jam 24 jam. Saya bertanya baik-baik jadi enggak usah ngegas ya Bu," jawabnya.
Pesan itu kemudian diunggah sang kakak ke sosial media. Ia menceritakan sumber persoalan dari percakapan antara murid dan guru itu.
"Adek ku itu masih masa peralihan dari SD di mana beliau, gurunya, ngasih tugas tidak disertai deadline pengumpulan. Jadi adekku inisiatif nanya," tulis kakak dari murid itu .
Ia pun menyayangkan tindakan sang guru yang dinilainya terlalu keras terhadap anak murid yang baru memasuki jenjang sekolah menengah.
"Adekku nanya baik-baik banget. Sopan banget enggak kayak aku kalau nanya, but respons beliau kayak pabrik tanda seru. Bait terakhir aku yang balas karena adekku jadi down dan takut sama gurunya meskipun sekolah online. Thanks banget ya bu. Sorry to say you don't have manner!!!!" ungkap sang Kakak.
Unggahan percakapan antara murid dan guru itu pun mendapat perhatian warganet. Mereka ramai-ramai mengecam perilaku guru tersebut.
Berita Terkait
-
Segera Terwujud: Satu Akun WhatsApp di Lebih dari Satu Perangkat
-
Musisi Indonesia Jadi Guru Terapi Musik di AS, Siapakah Dia?
-
Disebut Ngegas oleh Pembeli, Jawaban Penjual Ini Bikin Publik Ikut Emosi
-
Tak Habis Pikir! Viral Kreasi Toilet dengan Kearifan Lokal, Yay or Nay?
-
Jawab Pertanyaan Warganet, Kaesang Bongkar Rahasia Keluarga Jokowi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG