Suara.com - Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah terlibat adu mulut dengan ibu-ibu pedagang kaki lima (PKL) di kawasan pantai Kota Padang, Sumatera Barat. Ia menanggapi kejadian itu dengan santai.
Video perseteruan Mahyeldi dengan emak-emak PKL ini lantas viral di media sosial. Rekamannya seperti terdapat dalam unggahan akun Facebook Yuni Rusmini, Kamis (6/8/2020).
Dalam video berdurasi sekitar 5 menit itu, terlihat Mahyeldi Ansharullah berjaket hitam, memakai masker hitam dan helm sepeda.
Ada tiga wanita yang adu mulut dengan sang wali kota. Ketiganya berteriak dan mengeluarkan kata-kata kasar dalam bahasa Minang kepada Mahyeldi.
Wanita berkerudung tampak paling meledak-ledak dan tidak bisa membendung amarah. Ia terus berteriak sambil menunjuk-nunjuk ke arah sang wali kota.
Dikutip dari Covesia -- jaringan Suara.com, Jumat (7/8/2020), perselisihan ini bermula ketika Mahyeldi menegur PKL yang mendirikan lapak di trotoar.
Mahyeldi saat itu sedang bersepeda dengan ajudannya. Ia melihat ada PKL yang mendirikan lapak di tengah trotoar, Jalan Samudera (Taplau) Pantai Padang.
Ia lantas menyapa dan menegur agar penjual tersebut tidak menjajakan dagangannya di atas trotoar karena melanggar aturan.
Tapi penjual tidak langsung menyingkirkan dagangannya tetapi mereka marah-marah hingga mengeluarkan kata-kata kasar.
Baca Juga: Peringkat 1 Seleksi Akpol, Wanita ini Gugur Karena Corona, Curhatnya Viral
Perekam video berada di pihak pedagang. Ia pun sempat terlibat perdebatan dengan Mahyeldi.
"Bisuak kalau apak turun, kanai injak-injak dek masyarakat mah" (besok kalau bapak turun, kena injak-injak oleh masyarakat)," kata orang yang merekam kejadian tersebut.
Bahkan salah satu ibu-ibu sampai melempar mangkok berisi air ke tanah dan jatuh tepat di hadapan sang Wali Kota.
Mahyeldi tidak ikut terpancing emosinya. Ia menanggapi ibu-ibu PKL itu dengan tenang.
Sang ajudan juga berusaha melindungi Mahyeldi ketika ibu-ibu PKL ini mendekat dan semakin emosi.
Sementara orang-orang di sekitar lokasi hanya menyaksikan perteruan tersebut. Tidak ada orang yang berusaha menengahi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat