Suara.com - Uang insentif untuk para tenaga kesehatan (nakes) di berbagai rumah sakit (RS) Jakarta tak kunjung cair selama lima bulan sejak Maret lalu.
Menanggapi hal ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berjanji akan memberikannya pada 24 Agustus mendatang.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Edi Sumantri mengatakan pihaknya sudah melakukan penggeseran anggaran untuk menutupi keuangan insentif.
Selanjutnya, pihaknya masih menjalankan proses administrasi agar uang bisa diberikan ke Dinas Kesehatan DKI.
"Walaupun Kamis dan Jumat libur, kami tetap masuk memproses dokumen administrasi tersebut. Maka Insya Allah Senin tanggal 24 Agustus sudah dapat dicairkan," ujar Edi saat dihubungi Suara.com, Kamis (20/8/2020).
Namun Edi tak merincikan anggaran Rp 92,9 miliar ini akan diberikan kepada nakes secara rapel karena ada penundaan lima bulan.
Menurutnya, teknis pembagiannya itu merupakan kewenangan Dinkes.
"Terkait hal tersebut silahkan ditanyakan langsung dengan Dinkes," jelasnya.
Edi sendiri berdalih pihaknya terlambat mencairkan dana kepada Dinkes karena adanya kekurangan dana yang dijanjikan kepada pemerintah pusat.
Baca Juga: Dana Baru Cair Setengah, Dalih Pemprov DKI Tahan Insentif Nakes 5 Bulan
Dia menyebut sejauh ini baru menerima Rp 56,2 miliar.
Namun Edi mengaku belum menagih lagi sisa uang itu kepada pemerintah pusat.
Ia mengaku mementingkan penggeseran anggaran untuk menutupi kekurangan dan setelah itu baru membicarakannya dengan Kementerian Keuangan.
"Dana yang sudah masuk kami gunakan dulu utk insentif tenaga kesehatan lalu setelah dana tersebut tersalurkan semua kami akan koirdinasikan untuk meminta percepatan transfer sisanya," pungkasnya.
Sebelumnya, pemerintah telah menjanjikan akan memberikan insentif khusus bagi para tenaga kesehatan (nakes) untuk para pekerja di rumah sakit (RS) yang menangani pasien Covid-19.
Namun ternyata rencana ini belum terwujud bagi para tim medis di RSUD Koja, Jakarta Utara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Jurnalisme Masa Depan: Kolaborasi Manusia dan Mesin di Workshop Google AI
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit
-
147 Ribu Aparat dan Banser Amankan Misa Malam Natal 2025
-
Pratikno di Gereja Katedral Jakarta: Suka Cita Natal Tak akan Berpaling dari Duka Sumatra
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Pesan Menko Polkam di Malam Natal Katedral: Mari Doakan Korban Bencana Sumatra
-
Syahdu Misa Natal Katedral Jakarta: 10 Ribu Umat Padati Gereja, Panjatkan Doa untuk Sumatra
-
Melanggar Aturan Kehutanan, Perusahaan Tambang Ini Harus Bayar Denda Rp1,2 Triliun
-
Waspadai Ucapan Natal Palsu, BNI Imbau Nasabah Tidak Sembarangan Klik Tautan
-
Bertahan di Tengah Bencana: Apa yang Bisa Dimakan dari Jadup Rp 10 Ribu Sehari?