Suara.com - Di media sosial beredar foto Jokowi dan Prabowo yang sedang duduk bersama di sebuah tempat. Narasi dalam foto tersebut mengatakan bahwa keduanya sedang membicarakan rakyat yang sedang tenggelam.
Informasi ini diunggah oleh Amirul Mu'minin lewat akun Facebooknya, pada Jumat (5/7/2020). Pada foto tersebut Jokowi menggunakan kemeja putih dan celana hitam, sedang Prabowo mengenakan pakaian bewarna coklat. Keduanya duduk bersama dan tampak sedang berdiskusi di sebuah kursi panjang berbahan dasar kayu.
Unggahan tersebut telah dibagikan oleh 10 pengguna Facebook lainnya.
Adapun narasi yang dibuat oleh akun Facebook Amirul Mu'minin tersebut adalah sebagai berikut:
Jokowi bersama Pak "Timbul" sedang ngomongin rakyat yang sedang "Tenggelam".
Lantas apakah benar pada foto tersebut Jokowi dan Prabowo sedang membicarakan rakyat yang tenggelam?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id - jaringan suara.com, klaim tentang sebuah foto dengan narasi Jokowi dan Prabowo sedang membicarakan rakyat yang sedang tenggelam merupakan klaim yang salah.
Foto yang diunggah oleh akun Facebook Amirul Mu'minin tersebut diambil langsung dari akun Instagram milik Prabowo Subianto yang diunggah pada 6 Juli 2020. Namun, Amirul Mu'minin membubuhinya dengan narasi yang lain.
Baca Juga: Warganet Riang Terima Subsidi Gaji Rp 600 Ribu, Pengangguran Gigit Jari
Padahal narasi asli dalam foto tersebut adalah "Pada hari ini saya meninjau kawasan food estate bersama Presiden Republik Indonesia @jokowi di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Bersama dengan Kementerian lainnya Kementerian Pertahanan akan terus bersinergi dalam upaya untuk mewujudkan program cadangan ketahanan pangan".
Sebagaimana diketahui, Jokowi sebelumnya pernah menunjuk Prabowo sebagai leading sector Food Estate atau lumbung pangan di Kalimantan Tengah. Jokowi menunjuk Prabowo secara langsung untuk mengurusi cadangan strategi pangan.
Adapun pembuatan food estate ini dimaksudkan sebagai upaya dari tindak lanjut peringatan organisasi pangan dunia (FAO). FAO memprediksi bahwa akan terjadi krisis pangan di kemudian hari. Prabowo tidak sendiri dalam mengurus lumbung pangan ini. Ia akan dibantu dan didukung oleh Menteri Pertanian dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa foto dengan narasi Jokowi dan Prabowo sedang membicarakan rakyat yang tenggelam tersebut merupakan klaim yang tidak benar. Fotonya memang nyata, tetapi narasi yang disampaikan mengada-ada.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
KSPI Desak RUU PPRT Disahkan: Pekerja yang Menopang Ekonomi Justru Paling Diabaikan
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...