Suara.com - Anggota DPR RI Fadli Zon mendesak Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto segera memberikan klarifikasi atas perbedaan data dokter gugur akibat Covid-19.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat lebih dari 100 dokter gugur akibat Covid-19. Sementara, data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang disampaikan oleh politisi PDIP Rahmad Handoyo menyebut jumlah dokter gugur hanya sebanyak 30 dokter.
Fadli Zon melalui akun Twitter miliknya @fadlizon mendesak Terawan segera turun tangan. Karena masalah perbedaan data tersebut merupakan persoalan serius.
"Ini soal serius, IDI mengatakan yang gugur ada 199, @kemenkesRI 30. Perlu segera diklarifikasi Menkes," kata Fadli Zon seperti dikutip Suara.com, Selasa (8/9/2020).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menilai kinerja Terawan sejak awal tidak maksimal.
Sejak awal kasus Covid-19 ditemukan, Terawan berbicara tidak jelas sehingga menyesatkan publik.
Alhasil, Indonesia menjadi tidak siap dalam mengantisipasi Covid-19 hingga berujung pada berbagai masalah baru yang ditimbulkan.
"Dari awal Menkes bicara tak jelas dan misleading sehungga kita tak siap antisipasi Covid-19," ungkap Fadli.
Fadli mengaku, ia lebih mempercayai data yang disampaikan oleh IDI dibandingkan data yang disajikan oleh Kemenkes dibawah kekuasaan Terawan.
Baca Juga: Antar Cabup Positif Corona, Begini Kondisi Fadli Zon dan Andre Rosiade
"Saya lebih percaya data IDI ketimbang data (katanya) @KemenkesRI," tegas Fadli.
IDI vs Kemenkes
Anggota Komisi IX DPR RI dari fraksi PDIP, Rahmad Handoyo mengaku telah mengantongi data akurat terkait jumlah doktern gugur akibat Covid-19.
Ia mengaku mendapatkan data valid dari Kemenkes bahwa dokter gugur hanya sebanyak 30 orang, bukan 100 orang seperti yang telah dirilis oleh IDI.
"Makanya saya ingin bertanya, data yang dirilis IDI itu sumbernya dari mana," kata Rahmad dalam keterangan pers.
Perbedaan data tersebut menunjukkan IDI dan Kemenkes belum bekerjasama dengan baik dalam penanganan kesehatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak