Suara.com - Kritikan terus datang kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB total pada Senin (14/9/2020) besok.
Kali ini Ketua Komite Penanganan Covid-19 Airlangga Hartarto secara terang-terangan mengatakan bahwa kebijakan Anies sudah overdosis.
"Bukan salah, tapi ini (PSBB Ketat) kebijakan yang sudah overdosis," kata Airlangga dalam sebuah diskusi online di Jakarta, Minggu (13/9/2020).
Menurut Airlangga, Jakarta bukanlah sebuah kota kecil, tapi merupakan kota besar dengan porsi ekonomi yang begitu besar juga. Maka dari itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini menilai penerapan PSBB Ketat ini salah kaprah.
"Jakarta bukanya hanya melambangkan 20 persen ekonomi, tapi Jakarta juga pusat saraf perekonomian nasional," katanya.
Tentunya kata dia, jika Jakarta menerapkan kebijakan PSBB yang ketat akan mempengaruhi kembali kegiatan ekonomi baik secara regional maupun nasional.
"Sehingga apapun kebijakan yang diambil memrefleksikan kebijakan nasional, sehingga kalau kita lihat kemarin mempengaruhi pasar modal dan keuangan," paparnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk menarik 'rem' darurat di tengah merebaknya virus Covid-19. Aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti di masa awal pandemi Maret lalu kembali diterapkan.
Artinya, dengan kebijakan ini, maka Jakarta kembali mengencangkan pembatasan kegiatan yang sempat dilonggarkan saat PSBB transisi. Segala sektor yang sempat diizinkan dengan ketentuan pengurangan kapasitas dan protokol kesehatan lainnya kembali harus ditutup.
Baca Juga: Bareng Terawan dan Monardo, Anies akan Umumkan PSBB Total Sore Ini
Kendati demikian, ada 11 sektor yang boleh diizinkan dibuka. Pasalnya mereka dianggap kegiatan yang penting bagi masyarakat untuk menunjang kebutuhan selama masa PSBB total ini.
Anies sendiri dalam pemaparannya menyatakan kondisi penularan virus corona di Jakarta saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Tuas rem darurat ini harus ditarik jika tidak ingin situasi lebih parah lagi.
Angka penularan Covid-19 semakin tinggi setiap harinya. Bahkan pasien yang meninggal dan dimakamkan dengan protap corona juga selalu bertambah.
Atas pernyataan Anies ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini Kamis (10/9/2020) dibuka terbakar dengan di zona merah, IHSG turun 65 poin.
IHSG diawal pra perdagangan kala itu turun 65 poin ke level 5.084 atau anjlok 1,26 persen. Saat dimulai perdagangan IHSG makin anjlok ke level 5.035 atau turun 113 poin setara 2,21 persen.
Begitu juga dengan indeks LQ45 yang ikutan anjlok 25 poin atau 3,17 persen menuju level 778.
Berita Terkait
-
Sehari Jelang PSBB Total, 2 Kawasan Bersepeda di Jakarta Timur Ditutup
-
Bareng Terawan dan Monardo, Anies akan Umumkan PSBB Total Sore Ini
-
Isi Surat Orang Terkaya ke Jokowi soal PSBB Jakarta
-
Orang Terkaya RI, Budi Hartono Kirim Surat ke Jokowi Tolak PSBB
-
Jelang PSBB Total Jakarta, Pekan Ini IHSG Anjlok 4,26 Persen
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Disentil Buruh karena Lambat, DPR Janji Bikin UU Ketenagakerjaan Baru Secara Terbuka
-
Pimpinan DPR RI Terima Draf RUU Ketenagakerjaan dari Koalisi Serikat Buruh
-
Fokus Infrastruktur, Pemprov Jateng Terus Kebut Perbaikan Jalan pada 2025
-
Cukai Rokok 2026 Tidak Naik, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Mau Industri Kita Mati
-
Gibran Belajar Makan Empek-empek, Dokter Tifa Meledek: Pejabat Jadi Babu dan Babysitter ABK?
-
Mobil Mercy Antik B.J. Habibie Seret Ridwan Kamil ke Pusaran Korupsi, KPK Pastikan Panggil RK
-
Eks Pegawai KPK Ungkap Kisah Pilu Ibu Muda Ditahan Kasus Demo Agustus: Bayinya Terpaksa Putus ASI!
-
Alarm untuk Roy Suryo? Denny Darko Ramal Polemik Ijazah Jokowi Berakhir Bui: Mereka Akan Lupa Diri
-
Kabar Buruk! ICW Sebut Selama 2024; Kerugian Negara Tembus Rekor Rp279 T, Kinerja Aparat Anjlok