Suara.com - Menkopolhukam Mahfud MD belakangan ini menjadi sorotan usai ia melontarkan pernyataan ke publik kalau 92 persen kepala daerah dibiayai oleh cukong.
Atas statement tersebut, pengamat politik Rocky Gerung menanggapinya lewat channel YouTube resminya saat berbincang dengan Hersubeno Arief.
Dalam YouTubenya, obrolan tersebut diberi judul "ROCKY GERUNG: AYO PAK M4HFUD MD B0NGKAR HABIS DATA CUK0NG P0L1TIK!"
"Saya percaya kata Mahfud, 92% kepala daerah dibiayai cukong, itu berarti 100% cukong membiayai kepala negara, karena logikanya begitu," kata Rocky seperti dikutip Suara.com, Senin (14/09/2020).
Lebih lanjut, Rocky menanggap bahwa Mahfud berada di lingkaran cukong sehingga ia harus bertanggung jawab.
"Kalau Pak Mahfud seorang etikus, dan saya kira dia punya DNA sebagai etikus, sebagai seorang etikawan, dia musti mundur dari presiden, karena dia tahu tempat hidupnya sekarang itu adalah markas cukong," ujarnya.
Rocky menambahkan, Mahfud mungkin hanya menyindir kepada presiden bahwa sebenarnya ia tahu kalau selama ini mereka dibiayai cukong termasuk partai-partai besar.
"Konsekuensi dari tahu adalah jangan bergaul dengan habitat yang penuh virus cukong itu," tambah Rocky.
Menurut Rocky, Mahfud MD seharusnya mempertanggungjawabkan datanya ke KPK tidak hanya sesumbar saja.
Baca Juga: Ada Oknum Catut Nama Suharsono, Timses: Berpotensi Kampanye Hitam
Mahfud, tambah Rocky, harus datangi KPK, menyerahkan data lengkapnya ke komisi tersebut supaya tidak dicap sebagai pejabat yang asal ngomong dan sok pamer saja.
"Maka kita dorong Mahfud serahkan 10 persen data itu ke KPK. kita kawal supaya datang dan serahkan ke KPK,” sambung Rocky.
Atas perbincangan panas itu, kolom komentar YouTube Rocky Gerung Official langsung diserbu pendapat dari warganet.
"Akan lebih Indah jika mampu mempublikasi cukong-cukong Jokowi sehingga setiap keputusan Jokowi akan terlihat jelas siapa yg mengorder," tulis M Isa Anshari.
"Cukong politik itu lebih berbahaya dari pandemi apapun," kata M Sukri Nawawi.
"Ini kesempatan Pak Machfud untuk menunjukkan nasionalisme sebagai warga NKRI dan dari Madura yang terkenal berani karena benar, buka semua cukong cukong yang mau membeli Indonesia. Jangan ragu ragu Pak Machfud," komentar Kusyanto Kusyanto.
Berita Terkait
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
Rocky Gerung Ungkap Riset KAMI: Awal 2026 Berpotensi Terjadi Crossfire Antara Elit dan Rakyat
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan